Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

PESAWAT SRIWIJAYA AIR JATUH: Rekaman Video CCTV Kapten Pilot Afwan, Pria Berpakaian Putih Ungkap

Rekaman video CCTV Kapten Afwan dua hari sebelum kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 viral di media sosial. Dalam video CCTV tersebut, Kapten Afwan bersam

Editor: Ferry Ndoen
istimewa
Pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Kapten Afwan 

POS KUPANG.COM---- Rekaman video CCTV Kapten Afwan dua hari sebelum kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 viral di media sosial.

Dalam video CCTV tersebut, Kapten Afwan bersama seorang pria berseragam putih.

Kapten Afwan sempat berinteraksi dengan pria itu bahkan menawarinya makanan di minimarket di Bandara.

Kini, pria berseragam putih itu muncul memberikan keterangan dan mengungkapkan faktanya.

Sriwijaya Air
Sriwijaya Air (KOMPAS TV)

Baca juga: FAKTA Presiden Jokowi Terjang BANJIR di Kalimantan Selatan, Ini Keberanian Presiden Jokowi, Kalsel

Diketahui pria berseragam putih itu bernama Nofri Jama.

Nofri Jama mengungkap fakta terkait video CCTV Kapten Afwan dua hari sebelum kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 tersebut.

Nofri menceritakan kronologi ketika ia bertemu sang pilot Sriwijaya Air SJ 182.

Pada Kamis (7/1/2021), ia dan Kapten Afwan akan menaiki pesawat SJ 025 dari Jakarta mendarat di Bandara Internasional Minangkabau.

Setelah landing, Kapten Afwan mengajak Nofri meninggalkan pesawat untuk sholat Maghrib di mushala di lantai dua Bandara.

"Namun saat itu saya tidak bisa meninggalkan pesawat, akhirnya Captain Afwan pergi ke mushala dulu, baru setelah itu saya menyusulnya," ujar Nofri dikutip dari Tribunnews.com.

Captain Afwan pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang alami insiden hilang kontak di Kepulauan Seribu.
Captain Afwan pilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang alami insiden hilang kontak di Kepulauan Seribu. ((TribunPontianak/Grafis TribunNetwork))

Setelah menyusul, Nofri melihat Kapten Afwan yang khusyu sholat dan berdoa.

Namun, saat itu Nodri tak bisa meninggalkan waktu lama dari pesawat.

Nofri memutuskan untuk melakukan boarding terlebih dahulu.

Hal itu karena ia bertugas sebagai Ramp Handling, atau koordinator untuk mencatat semua pergerakan pesawat.

Setelah selesai, Nofri bermaksud melaporkan catatannya kepada Kapten Afwan.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved