Fahri Hamzah Ditegur Fadli Zon Seakan Kepanasan Lihat Menteri Sosial Rajin Blusukan: Ini Jakarta Bro

"Kayaknya Bro @Fahrihamzah telah kehilangan kesabaran menonton drama “post-absurd” yg dilakoni pemeran utama kawakan," tulisnya di akun Twitter @fadli

Editor: Frans Krowin
Youtube
Fahri Hamzah dan Fadli Zon 

Fahri Hamzah Ditegur Fadli Zon Seakan Kepanasan Lihat Menteri Sosial Rajin Blusukan: Ini Jakarta Bro 

POS-KUPANG.COM - Semenjak Tri Rismaharini menjadi Menteri Sosial (Mensos) dan rajin blusukan di Jakarta, para politisi seakan-akan dibuat 'kepanasan'.

Beberapa politisi ternama seolah tak mau ketinggalan memberikan sorotan bahkan sindiran kepada sosok mantan Wali Kota Surabaya ini.

Politikus Partai Gerindra, Fadli Zon mengomentari cuitan Fahri Hamzah terkait blusukan Menteri Sosial, Tri Rismaharini.

Fahri Hamzah sebelumnya membuat cuitan yang meminta Risma diingatkan soal perbedaan kerja wali kota dan menteri.

Ia juga meminta agar Risma bekerja menggunakan data dan konsep sebagai Mensos.

"Kayaknya Bro @Fahrihamzah telah kehilangan kesabaran menonton drama “post-absurd” yg dilakoni pemeran utama kawakan," tulisnya di akun Twitter @fadlizon, Rabu (6/1/2021).

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan pengarahan kepada pelajar yang ikut dalam demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di SMP 1 Surabaya, Senin (19/10/2020).
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan pengarahan kepada pelajar yang ikut dalam demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di SMP 1 Surabaya, Senin (19/10/2020). (Kompas.com/Dok. Pemkot Surabaya)

Cuitan Fahri Hamzah soal Blusukan Risma

Dalam cuitannya di akun Twitter @Fahrihamzah, Rabu (6/1/2021), Fahri Hamzah menjabarkan perbedaan kerja wali kota dan menteri.

"Staf-nya bu Risma harus kasi tau beliau beda jadi walikota dan Menteri.

Perbedaan tidak saja pada filosofi, skala, juga metode.

Menteri Tidak dipilih tapi ditunjuk, kerja sektoral saja dan berlaku di seluruh negeri.

Walikota dipilih, non sektoral tapi terbatas kota," tulisnya.

Ia lalu menyoroti soal blusukan Risma di sejumlah tempat di Jakarta sebelumnya.

Menurutnya, masih banyak permasalahan yang dialami masyarakat di daerah terpencil.

"Tadinya aku gak mau tulis tapi ya salah...kemiskinan itu bukan di Jakarta tapi di daerah terpencil sana.

itu rakyat bunuh diri, bunuh keluarga, ada ibu bunuh 3 anaknya karena mlarat.

Tapi para penjilat dalam birokrasi ini jahat.

Tega amat sih. Ayolah mulai dari data," jelas Fahri Hamzah.

Selanjutnya, Fahri menyebutkan sejumlah tugas yang menurutnya sebagai kerja negara.

"Kalau ada data, analisa, keluar konsep, lapor presiden, hearing di @DPR_RI muncul kritik, muncul koreksi, publik nimbrung lalu bikin kesimpulan akhir, lalu eksekusi secara massif nasional melalui jalur2 struktural.

Barulah masalah selesai. Itu kerja negara bukan kerja media," lanjut dia.

"Kalian sampaikan ke bu Mentri, krisis ini akan panjang.

Karena ketimpangan, kemungkinan di daerah terpencil akan makin sulit.

Tapi, orang desa gak ribut. Memang yg bahaya orang miskin kota, ada politik ada kelas menengah yg advokasi. Tapi kerja pakai data," jelasnya.

Fahri Hamzah lalu meminta Risma agar bekerja sebagai Mensos menggunakan konsep.

"Kita doakan siapapun yg memberi hatinya kepada rakyat jadi pemimpin di negeri ini.

Tapi tolong juga pakai ilmu. Kerja pakai konsep dan jangan tiba masa tiba akal, sibuk dianggap sukses dan citra dianggap kinerja.

Situasi sulit, uang makin sedikit tolong jgn sia2kan waktu. Tks," pungkas Fahri Hamzah.

Mensos Risma
Mensos Risma (Istimewa/ Dok. Kemensos)

Diketahui, Tri Rismaharini sebelumnya menyatakan, tidak akan mengubah gaya kepemimpinannya.

Ia akan tetap blusukan sebelum melakukan tugas rutin sebagai Menteri Sosial.

Mantan Wali Kota Surabaya ini bahkan sudah melakukan blusukan di hari pertama kerja sebagai Mensos, Senin (28/12/2020).

Ia blusukan di kawasan aliran Sungai Ciliwung, di belakang kantor Kementerian Sosial.

Risma kembali blusukan menemui sekelompok warga yang menjadi penghuni bawah tol Gedong Panjang, Pluit, Jakarta Utara (30/12/2020).

Risma memotivasi mereka agar memiliki semangat memperbaiki taraf hidup, seraya menawarkan program pemberdayaan.

Pada Senin (4/1/2021), Risma kembali menyapa masyarakat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

Risma menyusuri jalur pedestrian di Jalan Thamrin persis di sisi kanan Plaza UOB, Jakarta Pusat.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Fadli Zon Komentari Cuitan Fahri Hamzah soal Blusukan Risma: Telah Kehilangan Kesabaran Nonton Drama, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/01/06/fadli-zon-komentari-cuitan-fahri-hamzah-soal-blusukan-risma-telah-kehilangan-kesabaran-nonton-drama?page=all

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved