Tahun Baru 2021
Sebut Tahun 2020 Penuh Ujian Berat, Jokowi: Tahun 2021 Tahun Pemulihan Kehidupan, Apa Maksudnya?
Sebut Tahun 2020 Penuh Ujian Berat, Jokowi: Tahun 2021 Tahun Pemulihan Kehidupan, Apa Maksudnya?
Sebut Tahun 2020 Penuh Ujian Berat, Jokowi: Tahun 2021 Tahun Pemulihan Kehidupan, Apa Maksudnya?
POS-KUPANG.COM - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) optimis dan menaruh harapan besar terjadinya pemulihan kehidupan pada tahun 2021.
Jokowi percaya pada tahun 2021 akan menjadi tahun kebangkitan Indonesia.
Bahkan Jokowi menyebut tahun 2021 akan menjadi sejarah sebagai tahun pemulihan kehidupan.
Pasalnya, menurutnya Jokowi pada tahun 2020 yang baru saja berlalu Indonesia bahkan dunia penuh dengan ujian berat..
Jokowi meyakini tahun 2021 akan banyak inovasi yang menjadi titik kebangkitan bersama.
“Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2020. Memasuki tahun 2021, saya yakin negara kita Indonesia mampu bangkit dan melakukan banyak inovasi,” ujar Jokowi dalam sambutan menyambut tahun 2021, Kamis (31/12/2021), dilansir kanal YouTube Sekretariat Kabinet.
Jokowi mengungkapkan pada 2020 pandemi Covid-19 mengakibatkan krisis kesehatan dan krisis perekonomian di 215 negara.
Total kasus positif Covid-19 dunia sudah mencapai 82 juta orang dengan kematian 1,8 juta orang.
“Bangsa Indonesia, kita, juga tak luput dari cobaan yang tidak mudah ini."
"Tapi, kita harus bersyukur, alhamdulillah kita mampu menghadapinya dengan ketegaran,” ujarnya.
Jokowi menyebut Indonesia tetap bisa tegak menjalankan roda kehidupan serta mampu beradaptasi dengan cara-cara baru agar wabah ini bisa diatasi.
Selain itu permasalahan perekonomian bisa diselesaikan satu demi satu.
Pemulihan perekonomian, kata Jokowi, juga setahap demi setahap telah membaik dan mulai terasa di kuartal ketiga dan keempat tahun 2020 ini.
“Investasi baru mulai muncul yang akan menggerakkan ekonomi masyarakat dan industri masa depan."
"Sehingga peluang kerja akan meningkat dan kesejahteraan masyarakat akan lebih baik,” ujarnya.
Jokowi mengungkapkan keberhasilan mengatasi pandemi adalah syarat terpenting yang harus dikerjakan untuk mencapai pemulihan di tahun mendatang.
“Kita harus berhasil mengatasi pandemi Covid-19. Kita harus mampu menghentikan wabah ini dengan segera,” ungkapnya.
Jokowi juga menyampaikan pemerintah terus melakukan upaya untuk mengendalikan kasus Covid-19.
“Vaksinasi juga akan segera dilakukan di pertengahan Januari 2021 ini untuk mencapai herd immunity (kekebalan komunal) sehingga penyebaran Covid-19 bisa kita hentikan,” ujarnya.
Jokowi juga memberi pesan kepada masyarakat agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Taatilah protokol kesehatan; pakai masker, jaga jarak, cuci tangan. Jangan lengah, jangan menganggap remeh,” pesannya.
Jokowi berharap dengan kesehatan masyarakat yang pulih serta kepercayaan dunia meningkat, maka pemulihan ekonomi akan terjadi di tahun 2021.
“Bersama-sama, insyaallah kita mampu mengatasi ujian berat ini."
"Tahun 2021 akan menjadi catatan sejarah sebagai tahun pemulihan kehidupan kita semua."
"Selamat Tahun Baru 2021, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semuanya,” ungkap Jokowi.
Update Kasus Covid-19
Sementara itu dikutip dari laman covid19.go.id, kasus konfirmasi positif Covid-19 bertambah 8.074 dalam laporan hari Kamis (31/12/2020)..
Sehingga, total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia kini mencapai 743.198 kasus.
Sementara itu, pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga masih bertambah, yakni sebanyak 194 kasus per hari ini.
Sehingga, total kasus kematian akibat Covid-19 kini mencapai 22.138 kasus.
Kabar baiknya, pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh bertambah menjadi 611.097 orang, dari yang sebelumnya berjumlah total 603.741 orang.
Artinya, terdapat tambahan 7.356 pasien Covid-19 yang sembuh.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi: Tahun 2021 akan Jadi Catatan Sejarah Tahun Pemulihan Kehidupan, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/01/01/jokowi-tahun-2021-akan-jadi-catatan-sejarah-tahun-pemulihan-kehidupan?page=all
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie