Sekda Sumba Timur Minta SPBU Batasi Pembelian dengan Jeriken

Sekda Sumba Timur Minta SPBU Batasi Pembelian dengan Jeriken

POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Sekda Sumba Timur, Domu Warandoy, S.H,M.Si meminta pihka SPBU di wilayah setempat agar membatasi pelayanan pembelian BBM dengan jeriken. Upaya ini ditempuh agar tidak terjadi kerisauan masyarakat terhadap stok BBM.

Domu Warandoy menyampaikan hal ini saat rapat kordinasi (rakor) lintas sektoral di Aula Mapolres Sumba Timur, Jumat (18/12/2020).

Rapat ini dipandu langsung Kapolres Sumba Timur, AKBP. Handrio Wicaksono, S.IK dihadiri Forkopimda, intansi vertikal dan sejumlah pimpinan OPD terkait.

Menurut Domu, seperti biasanya menjelang akhir tahun, masyarakat selalu merasa risau akibat kelangkaan BBM. 

"Kita minta SPBU supaya bawa jeriken untuk beli di SPBU dibatasi," kata Domu.

Dijelaskan, pekan lalu pemerintah setempat telah meminta Satuan Pol PP untuk melakukan operasi penertiban pembelian BBM di tiga SPBU yang ada di Sumba Timur.

"Kami sudah perintahkan Satpol PP untuk tertibkan pembelian BBM di SPBU. Kita akan terus pantau sehingga pelayanan BBM kepada masyarakat tidak terganggu jelang akhir tahun dan menyambut tahun baru," katanya.

Dikatakan, sebenarnya stok BBM di Sumba Timur aman, hanya saja masyarakat kuatir jika terjadi kelangkaan.

Baca juga: Wujudkan Kota Hijau, Wali Kota Kupang Tanam Pohon

Baca juga: Di TTS, Pembangunan Obyek Wisata Dengan Dana Desa Dibuat Multi Years

Baca juga: Ketua PD PAFI NTT Lantik BP PAFI Ngada, Ini Nama Pengurusnya!

Baca juga: Chord Lagu Natal Seribu Lilin by Nikita & Lirik Lagu Seribu Lilin | Kumpulan Ucapan Natal Tahun 2020

"Kita perlu sampaikan kepada masyarakat bahwa tidak ada kelangkaan. Karena, masyarakat kita yang mungkin takut kelangkaan sehingga semuanya berbondong-bondong ke SPBU bawa jeriken dan ini tentu akan jadi perhatian kita," ujarnya.(Laporan Reporter POS - KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)