Disebut-sebut Bakal Ditunjuk Jokowi Jadi Mensos, Risma Malah Bilang Ini yang Bikin Geger, Cek Fakta
Disebut-sebut Bakal Ditunjuk Jokowi Jadi Mensos, Risma Malah Bilang Ini yang Bikin Geger, Cek Fakta
POS-KUPANG.COM - Disebut-sebut Bakal Ditunjuk Jokowi Jadi Mensos, Risma Malah Bilang Ini yang Bikin Geger, Cek Fakta
Risma panggilan Wali Kota Surabaya yang kini tengah menjadi sorotan.
Diketahui Tri Rismaharini diisukan akan gantikan posisi Menteri Sosial.
Baca juga: Paling Pintar Nilep Duit, Inilah 5 Zodiak yang Berpotensi Jadi Koruptor, Kamu Termasuk?
Baca juga: BRI Agro Buka Lowongan Kerja Hingga 21 Desember, Simak Posisi, Syarat dan Link Lamar
Baca juga: Al Marah Besar ke Andien, Mama Rosa Depresi, Tonton Ikatan Cinta Malam Ini Selasa 15/12/2020
Baca juga: UPDATE Kode Redeem FF 15 Desember 2020, Cara Menukar Kode Redeem Free Fire
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPD PSI Surabaya, Yusuf Lakaseng.
Walikota Surabaya dua periode, Tri Rismaharini akan menempati posisi Menteri Sosial di Kabinet Jokowi.
Nama Tri Rismaharini kembali menjadi sorotan setelah diisukan akan menjadi Menteri Sosial, menggantikan Juliari Batubara yang tersandung kasus korupsi.
Kabar itu disampaikan oleh Plt Ketua DPD PSI Surabaya, Yusuf Lakaseng dalam acara tasyakuran kemenangan pasangan Eri Cahyadi-Armuji pada Pilkada di Surabaya, Minggu (13/12/2020).
"Saya dapat kabar, Ibu Risma ditunjuk Presiden RI Joko Widodo menjadi Menteri Sosial di Kabinet Indonesia Maju," kata Yusuf, dikutip dari Kompas.tv.
Menanggapi isu tersebut, Risma memilih jawaban diplomatis.
"Nanti kita lihat lah, saya ngikuti Bu Mega aja," kata Risma saat ditemui, Senin (14/12/2020).
Risma mengaku sejauh ini belum ada komunikasi terkait itu.
Selain itu juga belum ada tawaran apapun terkait jabatan menteri.
Apalagi, menurutnya saat ini Pilkada 2020 juga belum selesai.
Baca juga: Paling Pintar Nilep Duit, Inilah 5 Zodiak yang Berpotensi Jadi Koruptor, Kamu Termasuk?
Baca juga: Lowongan Kerja BUMN PT Bank BTN, 2 Posisi untuk Sarjana, Syarat dan Link Melamar
Apakah tawaran kursi menteri lain, jawaban Wali Kota Surabaya dua periode itu tetap diplomatis.
Dia tak menjawab gamblang terkait kursi menteri kepadanya.