Pilkada 2020, Bawaslu Manggarai  Sudah Laporkan 6 Akun Palsu ke Bawaslu RI 

Pasangan Calon (Paslon) dan menyebarkan hoax yang bisa berpotensi konflik terhadap Pilkada Manggarai Tahun 2020.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto Pilkada 2020, Bawaslu Manggarai  Sudah Laporkan 6 Akun Palsu ke Bawaslu RI 
POS-KUPANG.COM/Dok Pribadi
Kordiv PHL Bawaslu kabupaten Manggarai Herybertus Harun.

Pilkada 2020, Bawaslu Manggarai  Sudah Laporkan 6 Akun Palsu ke Bawaslu RI 

POS-KUPANG.COM | RUTENG---Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Manggarai melaporkan 6 akun palsu media sosial ke Bawaslu RI untuk ditindaklanjuti.

Kordiv PHL Bawaslu kabupaten Manggarai, Herybertus Harun menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (25/11/2020).

Hery mengatakan, akun-akun palsu itu dilaporkan karena ada ujaran kebencian antar pendukung, hinaan antar pendukung Pasangan Calon (Paslon) dan menyebarkan hoax yang bisa berpotensi konflik terhadap Pilkada Manggarai Tahun 2020.

"jadi laporan disampaikan ke Bawaslu RI melalui link yang siapkan. Setiap postingan dari akun palsu linknya di copy untuk dilaporkan. Pelapor juga wajib mengisi uraian singkat postingan, kalau postingan bahasa daerah pelapor menerjemahkan postingaan tersebut,"jelas mantan Wartawan ini.

"Setiap saat kami memantau, jika ditemukan akun privat atau grup yang menyebarkan informasi negatif, maka kami langsung lapor pada link yang telah disiapkan,"tambahnya.

Baca juga: Begini Reaksi Susi Pudjiastuti Saat Didesak Kembali Jadi Menteri Kelautan Gantikan Edhy Prabowo

Baca juga: Kapal Amfibi & Rudal Siluman Saat Latihan Militer China di LCS, Latihan Skenario Pertempuran Nyata

Baca juga: Universita Terbuka Berdaya Cipta, Aparatur Sipil Negara Berkualitas

Hery juga mengatakan, dalam rangka mewujudkan Pilkada Manggarai yang aman, damai dan sukses sesuai yang diharapkan bersama, maka Bawaslu Kabupaten Manggarai mengharapkan agar pengguna Medsos agar bisa memanfaatkan Medsos untuk hal yang positif. Selain itu, segala postingan di Medsos perlu difilter mana yang benar dan mana yang hoax sehingga tidak menimbulkan kegaduhan. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved