Breaking News

TNI Latih Warga Buat Disinfektan

tenaga kesehatan Satgas berinisiatif melatih warga cara pembuatan disinfektan untuk keperluan rumah tangga.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Personel Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider Khusus 744/SYB melatih warga Silawan cara pembuatan desinfektan, Kamis (19/11/2020). 

TNI Latih Warga Buat Disinfektan

POS KUPANG.COM| ATAMBUA--Personel Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif Raider Khusus 744/SYB melatih warga cara pembuatan disinfektan.

Kegiatan ini dilakukan personel Pos Damar, Pratu Andy Widya. Ia melatih warga Dusun Aisik Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Provinsi NTT, Kamis (19/11/2020).

Hal ini disampaikan Dansatgas Yonif RK 744/SYB, Letkol (Inf) Alfat Denny Andrian kepada wartawan di Atambua. Menuru Alfat, personel Pos Damar, Pratu Andy Widya yang adalah tenaga kesehatan Satgas berinisiatif melatih warga cara pembuatan disinfektan untuk keperluan rumah tangga.

Pratu Andy melakukan ini karena di tengah pandemi Covid-19, disinfektan menjadi kebutuhan masyarakat demi mencegah penularan Covid-19. Selain menjaga jarak dan penggunaan masker, kita juga harus menjaga kebersihan, baik tubuh maupun lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan bisa dilakukan dengan cara penyemprotan cairan disinfektan.
 

"Anggota Pos Damar, Pratu Andy Widya memberikan penyuluhan tentang cara pembuatan disinfektan kepada masyarakat di Dusun Aisik Desa Silawan kecamatan Tasifeto Timor. Pembuatan desinfektan tersebut dalam rangka pencegahan penyebarannya wabah covid-19 di lingkungan masyarakat di perbatasan", kata Dansatgas.

Menurut Dansatgas, sesuai laporan Danpos Damar, Pratu Andy Widya  yang adalah tenaga kesehatan satgas memiliki pengetahuan tentang cara pembuatan disinfektan. Berbekal ilmu yang dimilikinya, Pratu Andy berinisiatif melatih warga sekitar pos. Harapannya, warga bisa memiliki pengetahuan dan mampu membuat disinfektan untuk keperluan sendiri tanpa harus membeli lagi.

Cara pembuatanya yakni, siapkan bahan pemutih pakaian (bayclin) sebanyak 100 ml dan wipol (karbo pewangi ) sebanyak 100ml lalu dicampurkan dengan air bersih tiga liter.

Baca juga: 60 Ribu Lebih Ternak Babi di NTT Mati pada Periode Januari Hingga November 2020

Baca juga: Gugus Tugas Belu Kirim Lagi 44 Sampel SWAB

Baca juga: Pemerintah Provinsi NTT Tunda Bantuan Ternak Babi kepada Warga

Warga Dusun Aisik, Olivia (46) berterima kasih kepada pesonel satgas pamtas yang telah memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat. Setelah mendapat ilmu tersebut, Olivia ingin mencoba pembuatan disinfektan. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas).

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved