BPBD Ende Gandeng Perusahaan Sempati Bantu Warga Air Bersih
Kesepakatan ini bertujuan untuk memenuhi krisis air yang dialami masyarakat dibeberapa titik yang ada didalam Kota Ende
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
BPBD Ende Gandeng Perusahaan Sempati Bantu Warga Air Bersih
POS-KUPANG.COM | ENDE - Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD) Kabupaten Ende menggandeng Perusahaan Sempati Air Bersih untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat.
Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan antara BPBD dan Sempati Air Bersih, Kamis (19/11/2020) di Kantor BPBD Ende.
Kepala BPBD, Sebas Mbele kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan, BPBD gandeng Sempati guna memberikan pelayanan atau pendistribusian air minum bersih di dalam Kota Ende.
"Hari ini kita membangun kesepakatan bersama antara pemerintah yang diwakili BPBD Kabupaten Ende dengan perusahaan Sempati Air Minum Bersih. Kesepakatan ini bertujuan untuk memenuhi krisis air yang dialami masyarakat dibeberapa titik yang ada didalam Kota Ende," ungkapnya.
Sebas katakan, dengan adanya pembenahan sistim pelayanan oleh PDAM Ende, pendistribusian air minum hampir merata. Harus diakui, kata dia, ada peningkatan kinerja PDAM dibawah manajemen baru dari sisi pelayanan air minum bersih.
"Namun kita juga perlu mengingat ada beberapa titik wilayah didalam kota yang masih kesulitan mendapatkan pasokan air minum bersih. Wilayah yang mengalami krisis air dan hampir terjadi setiap tahun diantaranya, Wilayah Arubara, Potulando, Onekore, Perwira, Ndao, Paupanda, Paupire dan Udayana," ungkapnya.
Dia katakan, pihaknya sering mendapat pengaduan langsung dari masyarakat, sehingga BPBD menggandeng Sempati Air Bersih untuk membantu PDAM memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat.
BPBD berharap mendapat data yang jelas baik daripada pihak kecamatan dan kelurahan sehingga tidak terjadi persoalan pada saat pendistribusiannya. "Untuk itu kita berharap agar camat dan lurah bisa memasukan data wilayah mana saja yang sangat membutuhkan distribusi air minum bersih." tegas Sebas Mbele.
Terpisah, Camat Ende Tengah, Emanuel Taji dan Camat Ende Utara, Junaidi, pada kesempatan itu berjanji akan melakukan koordinasi dengan pihak kelurahan untuk mendapatkan data yang akurat.
"Kita tentu belajar dari pengalaman sebelumnya dimana sering terjadi persoalan saat pendistribusian air. Kita akan minta para lurah melakukan pendataan wilayah mana yang mengalami krisis air, serta menyiapkan tempat penampungan air. Data ini akan kita serahkan kepada BPBD untuk ditindaklanjuti dengan pendistribusian air minum bersih bagi masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, direktur Perusahaan Sempati Air Minum Bersih, Fadhel Alhabsyi, yang diwakili, Achmad Alhabsyi, mengatakan, pihaknya akan memenuhi segala sesuatu yang tertuang didalam nota kesepakatan.
"Kita akan bekerja dengan baik dan menghormati isi kesepakatan yang sudah kita tandatangani hari ini. Apapun kondisinya kita akan memenuhi kebutuhan air minum bersih dengan armada yang kita miliki. Kita siap memberikan pelayanan yang terbaik sebagai bentuk tanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan kepada perusahaan Sempati Air Minum Bersih hari ini," ungkap Achmad Alhabsyi. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti)
