Sosialisasi 4 Pilar, Ny.Julie : Omong Kosong Bangkit Kalau Tidak Mulai dari Hal yang Baik

Sosialisasi 4 Pilar, Ny.Julie : Omong Kosong Bangkit Kalau Tidak Mulai dari Hal yang Baik

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Anggota MPR RI Fraksi NasDem, Ny. Julie Sutrisno Laiskodat, mengajak masyarakat agar mempromosikan potensi dan keunggulan daerah.

Sehingga potensi tersebut dapat terkenal dan mendatangkan wisatawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Masyarakat harus mulai melakukan hal-hal kecil yang dapat mendukung  potensi wisata. Misalkan menjaga lingkungan agar tetap bersih, tidak membuang sampah sembarangan, saling menjaga dan menjunjung tinggi nilai budaya serta toleransi.

Lakukan hal-hal kecil yang dapat berguna bagi sesama. Karena provinsi Nusa Tenggara Timur terkenal dengan toleransi atau Nusa Terindah Toleransinya.

"Memang NTT layak jadi Nusa Terindah Toleransinya. Kita hidup sangat rukun dan damai. Oleh karena lakukan hal-hal kecil yang berguna. Omong kosong bangkit dan sejahtera kalau tidak mulai dari hal yang baik," ujar Ny. Julie di SMA  Negeri I Bajawa Kabupaten Ngada Selasa (17/11/2020).

Ia mengajak agar masyarakat Nusa Tenggara Timur mengabaikan hasutan yang  dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat yang penuh dengan keberagaman.

Ia mengaku Nusa Toleransi Tertinggi yang adalah nama lain dari NTT potensinya luar biasa. Wilayah yang penuh dengan keragaman yang memang harus dijaga sehingga apabila ada yang yang menghasut dan merongrong kehidupan masyarakat NTT yang sangat toleran, maka hasutan itu jangan ditanggapi tetapi memberikan arah yang jelas bahwa NTT dan masyarakatnya adalah masyarakat  yang kokoh menjaga persatuan.

Baca juga: 5 Cara Lain Mengolah Kentang Agar Lebih Sehat dan Bermanfaat Bagi Tubuh, Yuk Kepoin

Baca juga: Update Covid-19 NTT : Penambahan 16 Kasus Covid, Terbanyak di Kota Kupang

Baca juga: Tanpa Dana Pemerintah, Atlet Porkemi Matim Raih Medali, Baca Daftar Namanya !

"Indonesia dan NTT pada khususnya termasuk Kabupaten Ngada yang ada di dalamnya membutuhkan anak muda yang tidak gampang terprovokasi oleh sikap intoleran," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).