Nikita Mirzani Dianggap Hina Habib Rizieq Shihab, Nyai : Saya Bekerja Keras dan Taat Bayar Pajak!

Nikita Mirzani menununukan konsistensinya tak takut dengan perkataan yang pernah dilontarkannya Meskpun sudah diseran

Editor: Alfred Dama

"Narasi bernada intimidatif dan tindakan main hakim sendiri sebaiknya dihindari karena hanya akan menimbulkan problema sosial dan hukum selanjutnya," kata Edwin dalam keterangannya di Jakarta Timur, Sabtu (14/11/2020).

Dalam kasus ini Edwin memandang Nikita Mirzani sebagai korban intimidasi yang berhak mendapat perlindungan dari aparat, termasuk dari LPSK.

Edwin menyatakan siap memberikan perlindungan bila nantinya Nikita mengajukan permohonan perlindungan ke LPSK karena merasa terintimidasi.

“Bagi pihak yang merasa terintimidasi, bahkan mendapatkan ancaman secara langsung, LPSK meminta yang bersangkutan untuk mengajukan permohonan ke LPSK. Nanti akan kita telaah bagaimana posisi kasusnya,” ujarnya.

Pun begitu Edwin menyarankan permasalahan antara Nikita dengan simpatisan Rizieq selesai secara mediasi yang difasilitasi aparat, dalam hal ini Polri.

Menurutnya pendapat Nikita terkait kepulangan Rizieq yang disampaikan lewat akun Instagram termasuk hak menyampaikan pendapat dalam UU.

Hanya dia mengimbau memperhatikan etika dalam menyampaikan pendapatnya, terlebih bila menyangkut suku, ras, agama, antargolongan (SARA).

"Dalam mengemukakan statement ke media sosial atau semisalnya, tidak boleh serta merta melakukan penghinaan dan ujaran kebencian, apalagi bila bersinggung dengan topik yang sangat sensitif saat ini seperti SARA” tuturnya.

Nikita Mirzani (Kompas.com)

Sebelumnya Nikita Mirzani menanggapi penjemputan yang dilakukan simpatisan saat Rizieq tiba di Indonesia saat sesi live di akun Instagram-nya.

"Gara-gara Habib Rizieq sekarang pulang ke Jakarta, penjemputannya gila-gilaan. Nama habib itu adalah tukang obat. Nah nanti banyak antek-ant

Sumber: Grid.ID
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved