UU Cipta Kerja
Lama Bungkam, Puan Maharani Beberkan Alasan Matikan Mikrofon saat Sidang Bahas UU Cipta Kerja
Lama bungkam, Puan Maharani beberkan alasan matikan mikrofon saat Sidang Bahas UU Cipta Kerja
"Dan kalau di floor itu lagi berbicara, di atas itu enggak bisa ngomong, karena otomatis," ujar Puan sambil memberikan contoh sistem kerja mikrofon di sana pada Boy.
Karena anggota tersebut terus berbicara, akhirnya ketua sidang tidak memiliki kesempatan untuk berbicara akibat mikrofon mati.
"Kebetulan teknisnya itu, yang mengatur bisa berhenti tidak berhentinya orang berbicara atau di-mute atau tidak, hanya yang di meja depan yang di tengah," jelas Puan.
"Pimpinan sidang meminta kepada saya untuk (mematikan mic), supaya dia bisa berbicara," lanjutnya.
Karenanya, Puan membantah jika dia melakukan insiden yang kemudian ramai di media sosial itu karena disengaja.
"Saya mematikan mic tersebut bukan disengaja, tapi untuk menjaga jalannya persidangan, supaya berjalan baik dan lancar, dan karena waktu itu sebenarnya sudah diberikan kesempatan untuk berbicara tapi ingin berbicara lagi, berbicara lagi," kata Puan Maharani menjelaskan insiden mic mati.
Belakangan ini media sosial tengah diramaikan dengan penolakan UU Cipta Kerja.
UU Cipta Kerja telah disahkan oleh DPR pada Senin (5/10/2020) melalui Sidang Paripurna.
Potongan video saat pengesahan pun beredar di media sosial.
Tepatnya rekaman detik-detik saat Ketua DPR RI, Puan Maharani diduga mematikan mikrofon saat rapat pengesahan UU Cipta Kerja.
Video tersebut viral dan menjadi perbincangan publik.
Banyak yang menyayangkan aksi Puan Maharani karena dirasa tak pantas.
Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil DPR RI Azis Syamsuddin dalam sidang paripurna pengesahan Omnibus Law yang diadakan Senin (5/10/2020) (TANGKAPAN LAYAR MEDIA SOSIAL via Serambinews)
Pasalnya saat itu Politikus Partai Demokrat, Irwan sedang memberikan pendapatnya.
Namun belum selesai berbicara, mic Irwan justru mendadak mati.