Doa

Doa dan Adab Menjenguk Orang Sakit yang Diajarkan Rasulullah SAW, Mendoakan hingga Bawa Buah Tangan

Berikut doa dan 6 adab menjenguk orang sakit, memberi yang diinginkan hingga melarang berharap kematian.

Editor: Benny Dasman
ISTIMEWA
Seorang pasien tersenyum saat menerima bunga dari Romo Dus Bone, Pr dan Ketua WKRI Paroki St. Fransiskus Assisi Kolhua, Yudith Salasa, saat misa perayaan Hari Orang Sakit Sedunia dan syukuran akreditasi paripurna RS St. Carolus Borromeus Kupang, Selasa (11/2/2020) 

POS KUPANG, COM  - Orang yang sakit pasti menginginkan agar segera sembuh.

Untuk itu, kita perlu mendoakan orang yang sakit agar diberikan kesembuhan dan diangkat penyakitnya oleh Allah SWT.

Berikut doa dan 6 adab menjenguk orang sakit, memberi yang diinginkan hingga melarang berharap kematian.

Islam adalah agama yang sempurna dan mengajarkan umatnya untuk berperilaku baik dalam kehidupan sehari-hari.

Rasulullah SAW memberikan contoh beraktivitas mulai dari kita membuka mata hingga kembali memejamkan mata.

Dalam hidup, seorang muslim dianjurkan untuk melakukan kegiatannya sesuai dengan adab yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.

Semisal adab tidur, makan dan minum, saat di kamar mandi, berpakaian bahkan saat bertamu atau menjenguk orang sakit.

Sebagai  seorang muslim, menjenguk dan menghibur orang yang sedang sakit adalah sebuah amal kebaikan tersendiri. 

Hal ini lantaran kita akan membuat orang sakit yang kita tengok akan lebih optimis dan bahagia.

Berikut doa dan 6 adab menjenguk orang sakit yang diajarkan Rasulullah SAW:

1. Mendoakan

Ketika kita menjenguk orang sakit, maka mendoakan kesembuhan adalah adab yang paling diutamakan.

Dari Abdul Aziz dia berkata;

"Aku dan Tsabit pernah mengunjungi Anas bin Malik, lalu Tsabit berkata; “Wahai Abu Hamzah, aku sedang menderita suatu penyakit.”

Maka Anas berkata; “Maukah kamu aku ruqyah dengan ruqyah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam?” dia menjawab; “Tentu.” Anas berkata; “ALLAHUMMA RABBAN NAASI MUDZHIBIL BA`SA ISYFII ANTA SYAAFI LAA SYAAFIYA ILLA ANTA SYIFAA`AN LAA YUGHAADIRU SAQAMA (Ya Allah Rabb manusia, dzat yang menghilangkan rasa sakit, sembuhkanlah sesungguhnya Engkau Maha Penyembuh, tidak ada yang dapat menyembuhkan melainkan Engkau, yaitu kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit).”(HR Bukhari no 5301)

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved