Keluarga Korban Kebakaran di Belakang Terminal Kefa Kecewa Mobil Damkar Tak Ada Air
mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di belakang Terminal Kefa ternyata tidak ada air.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Tidak ada satupun barang yang berhasil diselamatkan dari musibah kebakaran tersebut, karena kobaran api merambat dengan sangat cepat ditambah lagi dengan kondisi kios yang saling berdekatan.
Selain itu, api merambat cepat dikarenakan bahan bangunan yang terdiri dari bebak, triplek, dan seng, serta terdapat drum- drum berisi minyak tanah yang memicu api merambat dengan cepat.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini menyebutkan bahwa dua kios yang terbakar milik Dopar dan Rokhim.
Sementara itu, empat warung lainnya yang juga terbakar yakni milik Kasturi, Harto, Supriono, Sutik, dan Kasmuri. Selain itu ada satu lapak jualan sayur milik Blasius yang juga terbakar.
Berdasarkan pantauan yang dilakukan Pos Kupang, kobaran api berhasil dipadamkan oleh petugas dan aparat TNI Polri sekira pukul 07:30. Meskipun begitu, seluruh bangunan ludes terbakar dan tidak ada satupun barang yang bisa diselamatkan.
Baca juga: TERUNGKAP Motif Pembunuhan Yulia Sukoharjo, Kerabat Presiden Jokowi, Polisi Tangkap Pelaku
Baca juga: AWAS siapbersamaumkm.com HOAX, Isi Data Bantuan UMKM Online, Bisa Dapat Rp 2,4 Juta
Baca juga: TAHUN Depan Gaji PNS, TNI, Polisi Dipotong 2,5 Persen, Disetujui Presiden, Berlaku Per 1 Januari
Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran yang terjadi tersebut, namum kerugian materil diperkirakan mencapai Rp. 1 miliar yang terdiri dari kerugian bangunan, perabot rumah tangga, surat-surat berharga, barang jualan, dan barang elektonik. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)