Berita Regional Terkini
Surat Terbaru John Kei Dari Penjara, Sungguh Bertobat, SIMAK Pendeta Gilbert Lumoindong Bacakan
Setelah membacakan surat itu, Gilbert Lumoindong menyebut bahwa John Kei dalam pernyataannya sungguh-sungguh bertobat.
POS KUPANG.COM-- - John Kei mengirimkan surat terbarunya dari dalam penjara.
John Kei sebelumnya kembali dipenjara karena diduga melakukan penyerangan terhadap Nus Kei.
Surat John Kei kali ini ia tujukan kepada Pendeta Gilbert Lumoindong.
Isi surat itu sangat religius dan menunjukkan bahwa John Kei benar-benar bertobat.
Ia membacakannya dalam sebuah video di akun youtube Gilbert Lumoindong berjudul SEPUCUK SURAT JOHN KEI DARI DALAM PENJARA.
Inilah isi surat John Kei yang dibacakan pendeta Gilbert Lumoindong :
Segala Perkara Dapat Kutanggung di Dalam Dia yang Memberikan Kekuatan Kepadaku (Filipi 4:13)
Tuhan Yesus sungguh baik dan teramat baik, saya akan bertahan dan tetap berdiri di tengah badai, karena Yesus selalu menopang saya dengan kekuatan yang Tuhan berikan kepada saya.
Kembali rasa syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan yang maha kuasa, atas tuntunan, penyertaan, dan lindungan bagi saya, keluarga, dan adik-adik saya, dan bahkan sebagai orang percaya, saya sampai saat ini masih setia dalam lindungan Tuhan, sampai saat ini masih dalam keadaan sehat, dan dalam kesempatan yang luar biasa yang Tuhan berikan, saya tidak memiliki kehebatan apa-apa, Tuhanlah yang setia menolong dan menghibur saya.
Baca juga: Presiden Perancis Emmanuel Macron Marah Besar, Serangan Teroris Kepala Guru Sejarah Dipenggal
Dengan surat ini, saya, John Refra, atau yang lebih sering dikenal dengan sebutan John Kei, pada kesempatan ini ingin berbagi cerita apa yang ada dalam kehidupan saya, yaitu sebuah kejujuran.
Saya adalah pribadi yang tidak mau menjadi pendendam kepada siapapun, saya tidak pernah mau membenci untuk siapapun, dan saya tidak ingin untuk bermusuhan dengan siapapun.
Memang tidak bisa saya pungkiri kehidupan saya selama ini penuh dengan pencobaan, berjalan dalam kegelapan, dan bahkan seringkali kehidupan saya dimenangkan oleh iblis.
Dalam kegelapan saya mencari terang, namun iblis ternyata selalu berusaha menjatuhkan tanpa saya melakukan sesuatu apapun. Seperti orang menilai saya tanpa mengetahui pribadi saya.
saya tidak pernah mau untuk menyerah pada keadaan, bahkan kondisi apapun. saya selalu optimis kepada impian di dalam kehidupan saya. walaupun seribu kali saya jatuh tersungkur, saya akan tetap bangkit untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Baca juga: Sebelum Latihan Senin Besok, Pemain Bhayangkara FC Akan Jalani Swab Test,Simak INFO
SAya percaya Tuhan, seluruh hodup saya adalah tanganMU yang akan selalu memegang erat tangan saya.