Berita Superball
PSSI Butuh Izin dari Polri untuk Menggelar Liga 1 2020, Simak INFO
Iriawan memastikan, kompetisi sepak bola di Indonesia akan dijalankan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
POS KUPANG.COM--Dalam pertemuan itu PSSI dan PT LIB mendapat dukungan dari 18 klub kontestan untuk menggulirkan lagi kompetisi sepak bola Liga 1 2020.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyambut baik keinginan dari seluruh klub itu.
Maka, PSSI dan PT LIB segera menyiapkan Liga 1 berjalan lagi pada 1 November 2020.
Iriawan memastikan, kompetisi sepak bola di Indonesia akan dijalankan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Selain itu, pelaksanaan Liga 1 akan tetap mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan FIFA.
"Tadi, sudah diputuskan dari teman-teman Liga 1. Mereka ingin kompetisi tetap berjalan. Kami juga memberikan apresiasi kepada pak Presiden RI, karena sepak bola sedang jadi acuan. Kami akan menjalani kompetisi ini dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Iriawan.
Iriawan berharap, penyebaran Covid-19 di berbagai daerah di Indonesia segera mereda.
Hal itu bisa memerlancar dalam proses pemberian izin untuk penyelengaraan kegiatan sepak bola.
"Kami berharap ke depannya akan ada penurunan penyebaran Covid-19. Mudah-mudahan pada 1 November ini bisa berjalan seperti yang diharapkan oleh pemilik klub. Setelah Liga 1 ini, selanjutanya Liga 2 akan menyusul," ujar Iriawan.
Perkembangan terbaru yang membuat PSSI optimistis bisa menyelenggarakan Liga 1 2020, yaitu DKI Jakarta sudah mencabut aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Situasi dan kondisi tersebut menjadi bukti penyebaran Covid-19 di Indonesia sudah menurun.
Selain itu, berbagai fasilitas umum sudah dibuka dan bisa dinikmati lagi oleh masyarakat umum.
"Kami gembira Jakarta sudah menurunkan PSBB-nya. Fasilitas umum sudah dibuka dan ini awal yang baik untuk kompetisi kita berjalan," terang Iriawan.
PSSI tetap memusatkan pertandingan di Yogyakarta.
Oleh karena itu, Iriawan berharap bisa mendapatkan izin dari pihak kepolisian untuk menjalankan lagi kompetisi Liga 1 2020.
