Selain Lamba Leda, KBM Sekolah di Kecamatan Lain di Matim Tetap Tatap Muka

POS-KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Kadis PPO Kabupaten Matim Drs Basilius Teto.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | BORONG---Kabupaten Manggarai Timur (Matim) kini masuk zona merah Covid-19, setalah satu warganya berinsial MYS asal Kecamatan Lamba Leda yang merupakan pelaku perjalanan terkonfirmasi terpapar Covid-19.

Karena itu demi memutuskan rantai penularan Covid-19 yang semakin meluas, Pemkab Matim mengambil kebijakan untuk proses kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka ditiadakan dan proses KBM dari rumah untuk semua sekolah di wilayah Kecamatan Lamba Leda.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (PPO) Kabupaten Matim Drs Basilus Teto kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (7/10/2020) mengatakan, sedangkan sekolah di kecamatan lain di Kanupaten Manggarai Timur seperti Kecamatan Borong, Rana Mese, Kota Komba, Elar, Elar Selatan, Sambi Rampas, Poco Ranaka dan Poco Ranaka Timur tetap proses KBM dilakukan secara tatap muka.

Meskipun demikian, Kata Kadis Teto, tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 seperti semua warga sekolah wajib mengenakan masker, mencuci tangandan menjaga jarak. Selain itu untuk menghindari kerumunan pelaksanaan KBM diberlakukan sistem shif.

"Kita juga berharap untuk semua sekolah di Kecamatan Lamba Leda meskipun KBM dari rumah, tetapi bukan untuk libur, tetap proses KBM harus tetap dijalankan. Kepala sekolah dan guru harus aktif memantau dan mendatangi rumah siswa untuk memberikan tugas dan materi, selain itu orang tua juga harus membantu mengawasi anaknya untuk benar-benar belajar pada saat di rumahkan,"pungkas Kadis Teto. (*)
Area lampiran