Laksanakan Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Oeleta, Ini yang Dilakukan Romo Sipri dan Romo Okto
Laksanakan Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Oeleta, Ini yang Dilakukan Rm. Siprianus S. Senda dan Rm. Oktovianus Kosat
POS-KUPANG.COM - Dua dosen Fakultas Filsafat Unika Widya Mandira Kupang, Rm. Siprianus S. Senda, Pr, dan Rm. Oktovianus Kosat, Pr, melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat di Paroki Santo Gregorius Agung Oeleta.
Kegiatan berupa pelatihan kursus dasar kitab suci yang diperuntukkan bagi OMK Paroki ini berlangsung dari tanggal 18-20 September 2020 di Aula Paroki.
Romo Bob Muda, Pastor Paroki Santo Gregorius Agung Oeleta, menyambut baik kegiatan ini dan meminta agar kegiatan ini tidak hanya bagi kaum muda tetapi juga untuk Legio Maria dan WKRI.
• Mau Tahu Kondisi Suhu Udara di Sumba Timur Pagi Ini? Simak Info
Sekitar 47 peserta mengikuti kegiatan yang mencakup penjelasan umum tentang kitab suci Katolik, metode pendalaman teks injil, metode penyusunan renungan serta pelatihan mendalami teks dan menyusun renungan.
Romo Okto Kosat menjelaskan pengertian kitab suci dan sejarah kanon kitab suci.


Selanjutnya Rm. Sipri Senda menjelaskan kitab suci Katolik secara garis besar dan metode pendalaman teks injil serta metode penyusunan renungan biblis untuk pelbagai kepentingan perayaan ibadat syukur tanpa imam.
Pemberian materi ini diselingi juga dengan sesi tanya jawab. Banyak pertanyaan dikemukakan para peserta seputar kitab deuterokanonika, perbedaan kanon kitab suci Katolik dan Protestan, teks kitab suci yang berbicara tentang Bunda Maria, penggunaan patung dalam ibadat orang Katolik, dll.
• Update Corona Sumba Timur - Gugus Tugas Tunggu Hasil 171 Swab
Semua pertanyaan dijawab tuntas oleh dosen kitab suci yang menyelesaikan S2 Teologi Biblis di Universitas Urbaniana, Roma Italia itu.
Peserta yang hadir dengan tetap mematuhi protokol kesehatan itu tampak antusias mengikuti kegiatan.
Dalam sesi latihan mendalami teks dan menyusun renungan, peserta mengikuti dengan serius dan menghasilkan renungan yang cukup bagus.
Rm. Sipri Senda sebagai pemateri yang melihat potensi OMK maupun Legio Maria dan WKRI itu menyatakan apresiasi terhadap kemampuan para peserta dalam memahami materi berupa metode pendalaman kitab suci secara sederhana dan metode penyusunan renungan biblis.
Bapak Silvester, salah seorang peserta menyatakan kegembiraannya atas kegiatan ini yang membuka wawasannya tentang kitab suci maupun hidup menggereja pada umumnya.
Begitu pula ibu-ibu anggota Legio Maria dan WKRI yang hadir mengungkapkan pentingnya kegiatan seperti ini yang membuat meteka memahami kitab suci secara garia besar dan terdorong untuk membaca dan merenungkan kitab suci setiap hati.
Agata, peserta dari OMK Batakte juga merasa senang mengikuti kegiatan yang bermanfaat ini.
Dia mengharapkan agar kegiatan seperti ini tidak hanya terjadi kali ini, tetapi ada kelanjutannya di kemudian hari.