Di Ende Tak Pakai Masker Kena Sanksi Sudah Ada Perbup
Bupati Kabupaten Ende Djafar Achmad sudah mengeluarkan Peraturan Bupati ( Perbup) terkait sanksi tidak mengenakan masker
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Bupati Kabupaten Ende Djafar Achmad sudah mengeluarkan Peraturan Bupati ( Perbup) terkait sanksi tidak mengenakan masker.
Juga bagi tempat usaha yang tidak menyediakan tempat cuci tangan dan berbagai hal lain terkait protokol kesehatan akan diberikan peringatan hingga pencabutan ijin usaha.
Hal ini, sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.
• Bupati Niga Serahkan Bantuan Stimulan Buat Warga Kampung Adat Deke
Demikian ditegaskan Bupati Ende Djafar Achmad saat diwawancarai via whatsapp POS-KUPANG.COM, Minggu (13/9/2020).
"Sudah ada Peraturan Bupati (Perbup) terkait sanksi tersebut," ungkap Bupati Djafar.
Bupati Djafar menyebut warga yang kedapataan tidak mengenakan masker maka sanksinya yakni sapu dan bersih toilet umum.
"Dan pengusaha peringatan sampe pencabutan ijin usaha," tegasnya.
• 30 Sampel Swab dari Ngada Sudah Dikirim ke RSUD WZ Johannes Kupang
Terkait meningkatnya jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Ende, Bupati Djafar mengatakan, langkah selanjutnya lanjut yakni melakukan tracing.
Menurutnya tracing dilakukan kepada yang kontak erat dengan pasien Covid-19 secepatnya dalam hitungan jam.
"Untuk memutus mata rantai, tim dan petugas puskesmas terdekat sudah melakukan aksi," ungkapnya.
Bupati meminta masyarakat untuk sadar melapor ketika tau kontak erat dengan pasien. Dia mengingatkan warga Ende agar taat pada protokol kesehatan.
"Utamanya pakai masker, cuci tangan, menghindari kerumunan," pungkas Bupati Djafar.
Sebelumnya diberitakan POS-KUPANG.COM, Laporan perkembangan kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencengangkan.
Kadis Kesehatan Kabupaten Ende dokter Muna Fatma, Sabtu (12/9/2020) melaporkan jumlah pasein Covid-19 di Ende saat ini mencapai 20 pasien. Atau bertambah sebanyak 18 pasien dalam satu hari.
Jumlah ini kemungkinan besar meningkat, mengingat ada 80 an sampel swab yang masih ditunggu hasil pemeriksaannya.