Tiga Hari Terakhir Jaringan Internet dan Telepon Terjadi Gangguan di Bajawa
Sudah tiga hari terakhir ini jaringan internet dan jaringan telepon seluler di Kota Bajawa Kabupaten Ngada alami gangguan
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Sudah tiga hari terakhir ini jaringan internet dan jaringan telepon seluler di Kota Bajawa Kabupaten Ngada alami gangguan.
Akibatnya segala bentuk aktivitas, yang membutuhkan jaringan terhambat karena warga susah mengakses jaringan.
Bahkan komunikasi via telepon sulit dijangkau karena jaringan telepon seluler juga hilang.
• Dinas Sosial Provinsi NTT Gelar Sosialisasi Memperkuat Restorasi Sosial Melalui PSKS
"Ini sudah tiga hari, kadang baik kadang eror. Ini kenapa kita juga tidak tau," ujar Muhamad (25) saat dijumpai POS-KUPANG.COM di Kota Bajawa, Kamis (3/9/2020).
Ia menerangkan jaringan internet dan telepon sama-sama alami gangguan. Apalagi saat listrik padam, jaringan hampir lumpuh total.
"Tadi malam sempat eror saat listrik padam dan tidak lama jaringan kembali normal. Kita mau kirim data-data ini susah," ujarnya.
• Kadis Dukcapil Sampaikan Terobosan-trobosan pada Sidang Komisi DPRD Kota Kupang
Warga lain, Eplin (30) mengakui hal yang sama dan memang kondisi tersebut membuat aktivitas terhambat.
"Saya mau kirim berita susah. Jaringan ini sangat sulit diakses dan bahkan hilang hampir satu jam penuh," ujarnya.
Ia berharap agar pihak terkait memperhatikan hal tersebut. Saat ini masyarakat sudah sangat tergantung pada jaringan untuk hal apapun. Seperti berkomunikasi dan berkaitan penggunaan internet.
Gangguan PLN
Terpisah, Manajer PLN ULP Bajawa, Vincentius Rambo menyampaikan listrik PLN alami gangguan dan bukan terjadi di Kota Bajawa melainkan sistem di Manggarai.
Ia menyampaikan permohonan maaf dan mohon bersabar jika listrik padam secara mendadak.
Ketika listrik padam, pihaknya langsung mengecek penyebabnya dan tidak lama berselang akan diberitahukan kepada publik terkait adanya gangguan sistem.
"Mohon maaf dan bersabar. Ada gangguan sistem di Manggarai," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)