Opini Pos Kupang

La Plus Belle Histoire Vivante et Les Plus Beaux Souvenirs Sont en NTT

Ungkapan perasaan ini, terlukis dan terpatri begitu indah dalam relung hati penulis selama hampir setahun di NTT

Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto La Plus Belle Histoire Vivante et Les Plus Beaux Souvenirs Sont en NTT
Dok
Logo Pos Kupang

Hanya di Semau NTT yang tidak bergunung api penyelam bisa menemukan bubles gelembung seperti magma gunung berapi yang tersebar sporadis. Hanya di Alor NTT ada ikan Dugong (duyung) yang mau berinteraksi dan melakukan kontak verbal dengan manusia.

Hanya di pulau Pura Alor juga satu-satunya spot penyelaman dingin mencapai 18 derajat celcius namun berbagai ikan pelagis dan ikan jumbo begitu akrab dan mau mendekat dengan manusia.

Kaya akan Budaya Asli

Sehari setelah kunjungan di Alor Besar, NTT, setelah melihat Alquran Kuno antik yang terbuat dari kulit kayu, penulis bertanya pada teman akademisi di negara sahabat yang penulis anggap memahami tentang Alquran, mereka tidak mampu menjelaskan.

Sebab menurut mereka Alquran tertua terbuat dari kertas dari bahan kuno. Mereka tidak mengenal Alquran kulit kayu. Namun teman yang sama penulis perlihatkan foto Suku Takpala dimana masyarakat masih berpakaian kulit kayu, mereka terkagum- kagum bahwa di era milenium seperti ini, ternyata masih ada pakaian kulit kayu (bark clothes).

Keterkaguman para sahabat itu bertambah lagi setelah penulis menunjukan video, Suku Takpala ternyata membuat api dengan menggosok-gosokan bambu ke bambu dan menghidupkan rokok yang terbuat dari daun nipah.

Kepada Mereka penulis menunjukan pula foto rumah adat Wae Rebo dan rumah adat suku lainnya. Mereka mengapresiasi dan menyusun rencana untuk tour ke NTT pasca Corona. Itulah kenangan indahku untuk NTT. (*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved