Gelar Wuat Wa'i di Lancang, Andry Garu Paparkan 10 Program Kerja
Bakal calon bupati dan wakil bupati Manggarai Barat, Adrianus Garu dan Anggalinus Gapul ( Paket AG-AG) menggelar Wuat Wa'i di Lancang
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Adrianus Garu dan Anggalinus Gapul ( Paket AG-AG) menggelar Wuat Wa'i di Lancang, Kelurahan Wae Kelambu, Kecamatan Komodo, Senin (24/8/2020).
Dalam kesempatan itu, Adrianus Garu atau akrab disapa Andry Garu menyampaikan 10 program kerja yang akan dilaksanakan jika terpilih sebagai bupati dalam pilkada Mabar 9 Desember 2020 mendatang.
• Ini Permintaan Bupati Dapawole Saat Membuka Lomba Pacuan Kuda di Sumba Barat
Program kerja pertama, tunjangan perbaikan penghasilan atau kinerja PNS dari staf sampai Sekda sebesar 5 kali tunjangan penghasilan sebelumnya. Itu termasuk guru, tenaga medis, dan PPL. Kemudian, kenaikan gaji para kepala desa, serta staf satu kali gaji. Hal tersebut guna mendorong percepatan kerja dan peningkatan kapasitas pelayanan publik.
"Ini perintah undang-undang, dan kami hadir untuk semua dan menjawab kegelisahan masyarakat," tegas Andry Garu.
• BRI Cabang Atambua Beri Beasiswa Kepada Pelajar di Belu
Kedua, penataan Labuan Bajo menuju kota internasional.
Ketiga, penguatan infrastruktur dasar jalan, air bersih, irigasi dan perumahan bagi keluarga tidak mampu.
Keempat, pembangunan rumah adat dan rumah ibadah dari APBD secara bertahap.
Kelima, penguatan sektor pertanian, perikanan, pariwisata, peternakan, prindagkop, dan UKM.
Keenam, prioritas pengangkatan tenaga honorer untuk menjadi PNS.
Ketujuh, bebas biaya Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan seluruh perizinan usaha untuk mempercepat investasi. Ini untuk mendukung program Mabar menjadi Bali baru dari Badan Otorita Pariwisata (BOP) Labuan Bajo.
"Daerah ini merupakan daerah investasi. Pastinya ada penciptaan lapangan kerja, begitu izin gratis. Kita juga akan mendapatkan CSR," paparnya.
Lebih lanjut, program kerja kedelapan, bebas biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) bagi anak sekolah dari SD sampai SMP.
Kesembilan, beasiswa kuliah prestasi bagi lulusan terbaik SMA dan SMK ke jenjang perguruan tinggi.
"Karena saya pun merupakan anak petani dan mengetahui bagaimana kesusahan dari para petani, kami pakai dana APBD," katanya.
Kesepuluh, program bantuan bagi lanjut usia atau warga usia 60 tahun ke atas.
