Ganjar Pranowo, Kian Moncer di Tengah Pandemi: Tidak GR Meski Namanya Masuk Bursa Capres
GanjarPranowo (52) Gubernur Jawa Tengah untuk periode kedua (2018-2023), sebuah provinsi yang menduduki ranking kelima penyebaran Covid-19
POS-KUPANG.COM - NAMANYA selalu muncul dalam posisi tiga besar tokoh yang mempunyai elektabilitas sebagai Calon Presiden dalam Pemilihan Presiden ( Pilpres) 2024 Mendatang. Si GanjarPranowo (52), pria berambut putih itu kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah untuk periode kedua (2018-2023), sebuah provinsi yang menduduki ranking kelima penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Hingga Kamis (13/8), di wilayah Provinsi Jawa Tengah, terdapat 1.832 kasus Covid-19, meninggal dunia 5.968 orang, dan sembuh 631 orang. Di atas Provinsi Jawa Tengah masih ada Provinsi DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sulawesi Selatan.
• Soekarno-Hatta Diculik di Rengasdengklok: Gowes Sepeda 6 Jam Demi Lihat Kamar Bung Karno
Bagaimana politisi PDI Perjuangan tersebut merenspon berbagai hasil survei calon presiden dan kondisi penyebaran Covid-19 beserta dampak ikutannya, berikut ini cuplikan wawancara ekslusif Tribun Network dengan Ganjar Pranowo di Jakarta, Rabu (12/8/2020).
Nama Anda selalu masuk dalam bursa calon presiden (capres) 2024 yang digelar berbagai lembagai survei. Bagaimana komentar Anda?
Saya cuek saja. Alasan pertama, itu bukan survei saya. Orang yang jadi followers saya, suka yang begitu. Tapi ada juga orang yang tidak suka dengan itu (hasil survei).
Sesungguhnya saya tidak tahu apa yang dirasakan masyarakat sehingga ketika dilakukan survei kok nama saya muncul. Buat saya biasa saja, tidak ada urusannya. Alasan kedua, Pilpres 2024 itu masih lama.
• Wali Kota Kupang Luncurkan Digitalpreuner Online Learning
Alasan ketiga, saya ini orang partai. Orang PDI Perjuangan itu sudah paham betul keputusan mengenai itu (capres/cawapres) berada di satu tangan, Ibu Megawati (Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri).
Jadi kalau ada kader PDI Perjuangan namanya muncul di survei, apalagi surveinya tinggi, tidak usah GR (gedhe rumongso/merasabesar). Saya selalu bilang begitu sama kawan-kawan. Oleh karena itu saya harus menempatkan diri agar jangan GR, biasa saja.
Menurut Anda mengapa nama Anda selalu muncul di survei-survei capres 2024?
Tidak tahu saya. Jadi begini, saya lebih ingin cari tahu kira-kira bagaimana orang mau pakai masker, ha.ha.ha....Mungkin juga karenaTribun atau kawan-kawan media yang lain.
Barangkali juga ketika kita mendapat musibah besar (pandemic Covid-19), orang-orang mulai tertarik melihat dan menganalisa prilaku masing-masing pemimpin. Mungkin lho ya.
Sehingga ada pengamat yang bilang, ini insentif buat kepala daerah. Sebenernya tidak juga. Jawa Tengah juga tidak hebat-hebat banget dalam menangani pandemic Covid-19. Gubernurnya juga tidak keren.
Namun followers saya nambah, di YouTube juga bertambah. Orang-orang bilang menjadi subscriber akunYoutube saya.
Kolega Anda di PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko (mantan anggota DPR) selalu mempromosikan Anda. Terlihat Budiman nge-fans pada Anda?
Kebalik, saya itu yang fans sama Budiman. Budiman itu, maaf ya, betul-betul from nothing to something. Dia orang yang berani demo, berani melawan arus besar pada era sebelum reformasi.