Kerjasama dengan Kodim dan Persit, BCMK Kefamenanu Salurkan Bantuan Sembako
dilakukan dalam rangka membantu Kodim 1618/TTU menyalurkan sembako untuk warga yang terdampak virus corona (covid-19).
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Kerjasama dengan Kodim dan Persit, BCMK Kefamenanu Salurkan Bantuan Sembako
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Kodim 1618/TTU kembali melaksanakan kerjasama dengan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIX Kodim 1618/TTU dan Biinmafo CB Motor Klasik (BCMK) Kefamenanu.
Kerjasama tersebut dilakukan dalam rangka membantu Kodim 1618/TTU menyalurkan sembako untuk warga yang terdampak virus corona (covid-19).
Penyerahan paket sembako dilakukan langsung oleh Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Roni Junaidi, S.Sos kepada perwakilan BCMK di Rumah Dinas Dandim, Senin (17/8/2020).
Dandim 1618/TTU, Letkol Arm. Roni Junaidi, S.Sos mengatakan, pelaksanaan kegiatan komsos bagi-bagi paket sembako kepada masyarakat terdampak covid-19 di wilayah Kabupaten TTU oleh klub motor tersebut sudah lama direncanakan.
Namun, jelas Dandim Roni, kegiatan tersebut belum bisa dilaksanakan karena kesibukan, sehingga bertepatan dengan HUT Kemerdekaan RI Ke-75 baru bisa melaksanakan kegiatan tersebut
"Atas kerjasama dengan Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XIX Kodim 1618/TTU serta mendapat dukungan langsung dari Dandim 1618/TTU, maka BCMK dapat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak covid-19 di wilayah TTU," ujarnya.
Dandim mengatakan, paket sembako tersebut nantinya akan dibagikan kepada masyarakat yang terdampak covid-19 di kelurahan Maubeli dan Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefa.
• Ini Daftar 5 Pemain Kamerun yang Pernah Membela Persib Maung Bandung ada Dzumafo Hingga, INFO
• Jelang Pendaftaran Golkar Belum Putuskan Arah Dukungannya di Pilkada Belu
• Kenali Dulu Tentang Hipnoterapi yang Disebut Sangat Manjur Atasi Kecemasan Guys
Dandim Roni berharap, dengan adanya bantuan sembako tersebut sedikitnya bisa meringankan beban rumah tangga warga yang terdampak covid-19. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)