Sudah 20Tahun Merdeka Timor Leste TakSanggung Obati Penyakit Warganya Sampai Minta Bantuan Indonesia
Namun, pemerintah Indonesia termasuk TNI dan Polri mulai secara berangsur meninggalkan negara itu pada September 1999 setelah pengumuman hasil refere
Timor Timur atau yang kini dikenal sebagai Timor Leste menjadi satu-satunya wilayah Indonesia yang melepaskan diri dari NKRI.
Bumi Lorosae harus mengalami perjuangan panjang untuk menentukan nasib bangsanya sendiri.
Selama 1976-1999 Timor Leste mengalami pejuangan panjang untuk melepaskan diri dari kesatuan NKRI.
Selama itu pula Indonesia melakukan operasi yang dikenal dengan nama operasi Seroja, sebuah langkah militer untuk mempertahankan kedaulatan NKRI.
Termasuk mempertahankan Timor Leste sebagai bagian dari wilayah Indonesia.
Namun, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa ternyata di balik kemerdekaan Timor Leste ada campur tangan negara asing.
Dikatakan bahwa setidaknya ada tiga negara yang membantu Timor Leste, yakni Australia, Amerika dan Portugal.
Ketiga negara tersebut dianggap memiliki peranan besar dalam kemerdekaan Timor Leste, dengan dipicu oleh banyak faktor.
Pertama faktor sumber daya di Palung Timor yang sangat diinginkan oleh Australia, kedua diduga faktor perang dingin tidak inginya Komunis berkembang di Indonesia oleh Amerika.
Terakhir, adalah Portugal karena faktor revolusi Bunga.
Revolusi Bunga merupakan kudeta yang terjadi di Portugal di mana Antonio De Spinola mengambil alih kepemimpinan Portugal.
Spinola pernah berjanji untuk menghidupkan demikrasi dan memberi hak politik kepada mantan daerah koloni mereka Timor Timur.

Hingga akhirnya tercetuslah 3 partai besar, pertama UDT (Uniao Democratica Timorense) partai ini berada di bawah Portugal untuk menjadikannya provinsi di seberang lautnya.
Kedua, Fretilin (Frente Revolutionaria de Timor Leste Independente) memperjuangkan Timor Leste agar menjadi negara yang merdeka.
Ketiga, Apodeti (Associacao Populler democratic Timorense) memperjuangkan agar Timor Timor tetap berintegrasi dengan Indonesia.