Semangat Kemerdekaan, PLN Bantu Tiga Sekolah di NTT, Simak INFO

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Intan Nuka

POS-KUPANG.COM | KUPANG - PLN kembali hadir di tengah masyarakat melalui program PLN Peduli dengan memberikan bantuan sarana pendidikan untuk tiga sekolah di tiga Kabupaten. Tiga sekolah yang menerima bantuan adalah MTs Muhammadiyah Wuring di Kabupten Sikka, SD GMIT Mbueain di Kabupaten Rote Ndao, dan MI Negeri 1 TTS di Kabupaten TTS.

"Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian PLN kepada pendidikan anak-anak yang memasuki tahap new normal untuk meningkatkan semangat belajar melalui bantuan buku serta sarana pendidikan dan fasilitas kesehatan untuk tetap menjaga siswa dari penyebaran Covid-19," tutur Lukas Tarigan selaku Senior Manager SDM dan Umum PLN UIW NTT dalam rilis yang diterima dari Humas PLN Lidya Purba, Selasa (18/8/2020).

Lukas menambahkan, pemberian bantuan buku untuk perpustakaan sekolah dimaksudkan untuk meningkatkan minat membaca bagi siswa, karena membaca merupakan jendela dunia, dan diharapkan memiliki pondasi pengetahuan yang baik.

Kepala sekolah SD GMIT Mbueain Matheos Lodo pun menyampaikan terima kasih kepada PLN atas kepedulian PLN tersebut. "Meskipun sekolah kami berada di desa terpencil tetapi PLN masih bersedia melihat dan membantu kami. Sekolah kami dapat memiliki fasilitas baru yang layak dan dapat menambah semangat belajar para siswa," ungkapnya.

Selain itu Mohammad Fitri selaku Kepala MTS Muhammadiyah Wuring juga berterima kasih atas kepedulian PLN sudah mau membantu anak-anak yang ada di sekolah. "Meskipun jauh dari kota tapi dengan adanya bantuan ini semoga anak-anak yang bersekolah di sini tidak berkecil hati dan terus semangat dalam belajar dan harapannya mempunyai daya saing yang tinggi," tandasnya.

• Presiden Jokowi Akan Serahkan Langsung saat Launching Subsidi Gaji Rp 600 Ribu Minggu Depan Cair

Adapun bantuan sarana pendidikan yang diberikan antara lain berupa buku, laptop, meja, kursi, lemari, infocus, ring basket. Lukas berharap bantuan tersebut dapat meningkatkan semangat para siswa dalam belajar karena adanya fasilitas pendidikan yang lebih layak dan nyaman. Selain itu, bantuan yang juga diberikan yakni beberapa fasilitas kesehatan seperti wastafel, hand sanitizer, dan masker. (cr1)