Breaking News

ILC TV One

SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming ILC TV One, Karni Ilyas Bahas 75 Tahun Indonesia Maju

Nonton sekarang. Sedang berlangsung Live Streaming TV One diskusi ILC TV One edisi khusus HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Editor: Agustinus Sape
zoom-inlihat foto SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming ILC TV One, Karni Ilyas Bahas 75 Tahun Indonesia Maju
POS-KUPANG.COM/DION KOTA
Presiden Jokowi mengenakan pakaian adat Amanatun, TTS dalam upacara memperingati Kemerdekaan RI ke-75

Sedang Berlangsung Live Streaming ILC TV One, Karni Ilyas Bahas 75 Tahun Indonesia Maju

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Nonton sekarang. Sedang berlangsung Live Streaming TV One diskusi ILC TV One edisi khusus HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Live Streaming TV One ILC malam ini dapat diakses di website TV One mapun Youtube TV One mulai jam 20.00 WIB.

Dutip dari instagram TVOne, ILC malam ini mengangkat tema '75 Tahun Indonesia Maju'

"75 tahun Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya. Di tengah slogan Indonesia Maju berkumandang, muncul barisan oposisi ‘KAMI’ yang berdeklarasi untuk meluruskan kiblat bangsa dari segala bentuk penyimpangan & penyelewengan. Benarkah setelah 75 tahun kita sudah maju?," seperti yang Banjarmasinpost.co.id kutip dari instagram TVOne.

* 75 Tahun Indonesia Merdeka, Mahfud Sebut Orang Miskin Semakin Sedikit

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, pencapaian yang terlihat dari 75 tahun Indonesia merdeka ialah semakin berkurangnya jumlah orang miskin.

"Sekarang berapa orang miskin di Indonesia. Tinggal 12 persen pada akhir pemerintahan Pak SBY. Pada awal pemerintahan Pak Jokowi yang kedua sudah 9,1 persen," kata Mahfud melalui keterangan resmi Kemenko Polhukam yang dikutip dari Kompas. Com, Senin (17/8/2020).

"Terus membaik. Kita kurangi terus. Itu satu capaian yang harus kita syukuri," ujar dia.

Ia menambahkan, Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam dan sumber daya manusia. Dengan demikian, Mahfud meyakini ke depannya Indonesia bisa menjadi negara maju dan makmur.

"Yang menyebabkan banyak orang miskin, banyak orang menderita itu karena masih ada sebagian dari kita ini yang serakah, ingin menguasai sendiri, mengkolusikan kekayaan alam dengan orang lain dan sebagainya," kata Mahfud.

Akan tetapi, Mahfud tetap berharap kekayaan alam itu dapat dikelola sehingga mencapai kemakmuran bersama.

Dengan demikian, cita-cita pendiri bangsa dalam Pembukaan UUD 1945 dapat tercapai.

Itulah sebabnya harapan di Indonesia itu bersatu, berdaulat, adil, dan makmur," ucap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.

"Merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Kalau keadilan belum kita bangun secara baik-baik, kemakmuran tidak bisa dicapai," kata Mahfud MD.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved