Persib Bandung
Liga 1 Tanpa Degradasi, Bek Persib Bandung Supardi Sebut Tak Adil, Kurang Daya Pikat, SIMAK INFO
Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, sudah kembali bergabung dengan timnya. Bersama Victor Igbonefo, ia sudah melakoni tes usap Covid-19.
Arema FC Tetap Kuat Tanpa Gomez dan Bauman
Kabar mengejutkan datang dari Arema FC, Mario Gomez dan Jonathan Bauman memutuskan pergi.
Pelatih dan striker yang sama-sama berasal dari Argentina itu dikabarkan tak sepakat soal pemotongan gaji hingga 50 persen seperti aturan dari PSSI.
Supardi enggan terlalu dalam berkomentar soal dua mantan rekan kerjanya di Persib Bandung itu.
"Itu masalah interen mereka, saya tidak memahami masalah mereka. Soal itu terkait keputusan PSSI atau terkait dengan gaji sang pelatih, saya nggak tahu," ujar Supardi.

Ia justru lebih tertarik untuk tetap menganggap Arema FC sebagai tim kuat dan penantang serius dalam perebutan gelar juara musim ini.
Menurutnya, kehilangan dua orang, tak akan berdampak besar pada satu tim. Perombakan kecil seperti sesuatu yang biasa terjadi.
"Kalau pemainnya 50 persen keluar dan pemain-pemain pilar, mungkin bisa berpengaruh ke tim. Itu pandangan saya," katanya.
Ia menilai Singo Edan tetap merupakan tim yang solid karena sebagian besar pemainnya sudah bertahun-tahun bersama. Ia mengakui, Arema FC memang membutuhkan pelatih bagus.
"Saya yakin sekelas Arema FC tidak akan susah nyari pelatih, tim besar pasti banyak yang mau," kata pemain bernomor punggung 22 itu. (ferdyan adhy nugraha)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Soal Wacana Liga 1 Tanpa Degradasi, Bek Persib Bandung Supardi: Rasanya Tak Adil, Daya Pikat Kurang, https://jabar.tribunnews.com/2020/08/08/soal-wacana-liga-1-tanpa-degradasi-bek-persib-bandung-supardi-rasanya-tak-adil-daya-pikat-kurang?page=all.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha
Editor: Tarsisius Sutomonaio