Pemkot Kupang Komit Sejahterakan Warga Lewat Program Bedah Rumah

Pemerintah Kota Kupang ( Pemkot Kupang) terus berupaya mensejahterakan warganya lewat perwujudan visi dan misinya

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Kanis Jehola
Dok. Humas Pemkot Kupang
Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore dan Ny Hilda Riwu Kore - Manafe mengantar salah satu warga masuk ke rumah yang baru selesai dibedah. 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Meski wabah Covid-19 masih terus mengancam, tidak menyurutkan semangat Pemerintah Kota Kupang ( Pemkot Kupang) untuk terus mensejahterakan warganya lewat perwujudan visi dan misinya.

Salah satu visi yang saat ini mendapat perhatian serius adalah terwujudnya Kota Kupang yang layak huni, dengan membangun rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Banyak Masyarakat Berpenghasilan Rendah ( MBR) yang merupakan sasaran program rehabilitasi rumah tidak layak huni bagi MBR, bedah rumah yang telah menikmati bantuan ini.

Rudy Rohi Beberkan Hambatan Pembuatan Laboratorium qPCR Pool Test

Ke depan dipastikan program ini akan terus berlanjut dan masih banyak rumah lagi yang akan dibedah.

Ungkapan terima kasih dan apresiasi terus mengalir kepada Pemkot Kupang, tidak hanya dari para penerima bantuan, tetapi juga dari warga sekitar yang turut menyaksikan langsung kebahagiaan tetangga mereka yang telah menikmati bantuan Pemkot Kupang.

BWS NT II Tanam Ribuan Anakan di Bendungan Napun Gete Sikka

Seperti yang terjadi ketika Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore bersama Anggota DPD RI sekaligus Ketua TP PKK Kota Kupang, Hilda Riwu Kore - Manafe mengantar Viktor Kamaleng dan istrinya Linda Kamaleng - Solukh kembali ke rumahnya yang telah selesai dibedah di RT 22, Kelurahan Fatufeto, Jumat (17/7/2020).

Selama 14 hari rumahnya dibedah Viktor Kamaleng bersama keluarganya tinggal sementara di Hotel Maya, yang dibiayai oleh donatur, Ibu Hilda Manafe dan Pak Herman Heri.

Tangis haru Viktor Kamaleng dan istri pecah ketika melihat bangunan rumahnya yang baru. Riuhan tepukan tangan dan ungkapan haru seraya terima kasih dari warga menyambut kedatangan Wali Kota beserta rombongan.

Sehari sebelumnya, Kamis (9/7), Wali Kota Kupang dan Ibu Hilda Riwu Kore - Manafe menjemput Ibu Anantjie Djara bersama anak dan cucunya dari Hotel Gajah Mada Kelurahan Nunleu, untuk diantar kembali menempati rumahnya yang terletak di RT 09/RW 03, Kelurahan Fontein, Kecamatan Kota Raja yang telah selesai dibedah oleh Pemkot Kupang.

Janda anak 1 yang telah berusia senja itu terharu menyaksikan rumahnya yang semula hanyalah gubuk berdinding bebak dan seng serta berlantai tanah berubah menjadi bangunan tembok yang layak serta siap huni.

Selama bedah rumah, Ina Djara sapaan akrabnya Anantjie Djara bersama keluarganya tinggal sementara di Hotel Gajah Mada yang dibiayai dengan uang pribadi Wali Kota Kupang.

Wali Kota Kupang bahkan menyumbangkan sebuah televisi, sembako dan perabot rumah tangga yang dibeli dengan uang pribadinya.

"Kita ada bawa sembako untuk Ina Djara, kami juga belikan tempat tidur supaya oma sonde tidur di bale bale lagi seperti dulu," ujar sosok yang akrab disapa Jeriko ini.

Hal yang sama juga dialami Luter Masu, Wali Kota Kupang juga berkesempatan menjemput dan mengantar pulang Luter Masu dan keluarga menempati untuk rumah barunya yang terletak di RT 18, RW 07 Kelurahan Manulai II, Kecamatan Alak.

Secara spontan istrinya Rut Baitanu, menangis terharu sembari spontan memeluk Ny. Hilda Manafe ketika gubuk reot berlapis bebak yang biasa ia tempati bersama keluarga telah berubah menjadi bangunan kokoh bedinding batako.
Berbeda dengan Viktor Kamaleng, Luther Masu beserta keluarga ditampung sementara di Rumah Jabatan Wali Kota selama 14 hari rumahnya dibedah.

Ketua RT 18 RW 7 Kelurahan Manulai 2, Ibrahim Baitanu, mengaku telah lama prihatin dengan kondisi rumah salah satu warganya, Luther Masu. Sehingga ketika mengetahui Luther akhirnya menerima bantuan dirinya mengaku turut senang, "awalnya Lurah datang untuk mendata Pak Luther dalam usulan penerima bantuan, selang dua minggu kemudian datang lagi dan menyampaikan pesan bahwa Pak Wali berkenan bertemu Luther dan keluarga untuk diberikan bantuan ini," ucap Ibrahim.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved