Pertama Dalam Sejarah Uniflor Gelar Wisuda Secara Online

Pertama Dalam Sejarah Uniflor Gelar Wisuda Secara Online

POS-KUPANG.COM|ENDE---Untuk pertama kali dalam sejarah Universitas Flores (Uniflor) Ende menggelar wisuda secara online yang diikuti oleh 230 mahasiswa, Sabtu (18/7/2020) di Auditorium H.J Gadi Djou, Universitas Flores.

Rektor Universitas Flores, Dr Simon Sira Padji, MA mengatakan Universitas Flores secara kelembagaan menggelar wisuda secara online dikarenakan saat ini masih dalam masa pendemik corona-19 maka untuk menghindar dari virus corona maka pihaknya menggelar wisuda secara online.

Dikatakan meskipun dilakukan secara online namun tidak akan mengurangi nilai dari pelaksanaan wisuda karena pada dasarnya secara akademik para mahasiswa sebenarnya sudah lulus saat diyudisium sedangkan pelaksnaaan wisuda hanyalah sekedar seremoni.

“Kami memang sengeja menggelar wisuda secara online semata-mata karena pertimbangan untuk menghindari diri dari virus corona karena kami tidak ingin ada klaster baru di Kampus Uniflor pasca digelar wisuda secara onfline,”kata Simon.

Dikatakan pada pelaksanaan wisuda secara online kali ini mahasiswa atau wisudawan tidak dating ke kampus namun tetap tinggal di rumah atau kos dan orang tua yang memindahkan tali kucir dari masing-masing wisudawan.

“Tentu akan menjadi sejarah tersendiri bagi mahasiswa bersangkutan karena untuk pertama kali dalam sejarah orang tua yang memindahkan tali kucir saat wisuda,”kata Simon.

Kepala UPT Publikasi dan Humas,Maria Marieta Balilasati, M.Hum mengatakan bahwa Universitas Flores Ende (Uniflor ) melaksanakan siding terbuka senat Universitas Flores dalam rangka Wisuda Sarjana Periode Ganjil Tahun Akademik 2019/2020 secara on line, pada Sabtu (18 Juli 2020).

Pada wisuda kali ini Uniflor mewisuda 230 wisudawan dengan perincian 6 wisudawan dari Ilmu Hukum, 2 wisudawan dari Prodi Sastra Inggris, 4 wisudawan dari Prodi Teknik Sipil, 3 wisudawan dari Prodi Arsitektur, 12 wisudawan dari Prodi Agroteknologi, 33 wisudawan dari Prodi Manajemen, 24 wisudawan dari Prodi Akutansi.

Selain itu juga 1 wisudawan dari Prodi Ekonomi Pembangunan, 4 wisudawan dari Prodi Pendidikan Ekonomi, 12 wisudawan dari Prodi PBSI ( Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia), 11 wisudawan dari Prodi Matematika, 8 wisudawan dari Prodi Fisika, 44 wisudawan dari Prodi PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) dan 66 wisudawan dari Prodi Sejarah.

Dikatakan wisudawan yang mendapatkan predikat lulus terbaik berjumlah 14 wisudawan. Lulusan dengan IPK tertinggi dengan predikat Pujian adalah atas nama, Dominikus Bronvilius, S.S.Pd dari Prodi Sejarah dengan IPK 3,85.

Dikatakan pelaksanaan wisuda, sarjana Periode Ganjil Tahun Akademik 2019/2020 mengambil tema “ Meningkatkan Sumber Daya Manusia Yang Unggul di Era New Normal.

Wakil Rektor Universitas Flores, Bidang Akadamik,Ferdinandus Lidang Witin, SE,M.Com mengatakan karena dilaksanakan secara online maka mekanisme wisuda memakai platform Zoom Meeting, dengan teknis mahasiswa mengikuti wisuda secara online dari rumah masing – masing.

Maria Aurelia Dhone, seorang wisudawan yang mengikuti wisuda secara online mengatakan bahwa perasanya campur aduk antara sedih dan senang.

Dirinya merasa sedih karena tidak bisa mengikuti wisuda secara langsung seperti waktu-waktu sebelumnya namun dia juga merasa senang karena setelah melalui proses pendidikan yang panjang akhirnya dia bisa diwisuda.

“Maunya wisuda secara langsung namun karrena kondisi yang tidak memungkinkan iya kami terpaksa mengikuti wisuda secara online. Tidak apa-apa yang penting pada akhirnya bisa diwisuda,” kata Maria Aurelia.