Lampu Bundaran Tirosa Padam Sepi Pengunjung
Lampu Bundaran Tirosa padam serta sepi pengunjung. Pantauan POS-KUPANG. COM, Kamis (16/07/2020), terlihat di seputaran Bundaran Tirosa sepi
POS-KUPANG.COM | KUPANG-- Lampu Bundaran Tirosa padam serta sepi pengunjung. Pantauan POS-KUPANG. COM, Kamis (16/07/2020), terlihat di seputaran Bundaran Tirosa sepi dengan para pengunjung.
Di titik-titik yang biasanya dipadati oleh banyak pengunjung, malam ini nampak sepi.
Pada bagian depan pos polisi terdapat beberapa orang yang berprofesi sebagai tukang ojek yang sedang menunggu penumpang, dan beberapa orang yang berdiri menunggu jemputan.
• SMAN 1 Kupang Terima 12 Rombel
Terlihat ada beberapa gerombolan mudi-mudi yang ingin mampir untul lakukan foto atau sekedar nongkrong pun tidak sempat oleh karena ada petugas Satpol PP yang sedang lakukan operasi.
Abdon Takatpei, Staf Satpol PP yang sedang lakukan operasi di lokasi Bundaran Tirosa kepada POS-KUPANG COM, menyampaikan, Kegiatan operasi ini kami lakukan mulai tadi malam, setelah hasil rapat yang di pimpin pak wakil walikota, untuk melihat keadaan yang ada untuk beberapa waktu terakhir khususnya di area publik atau taman yang ada di kota kupang, warga euforia sekali masuk lokasi ini sampai lupa bahwa kita sekarang ini masih berada dalam situasi covid 19.
• Layanan Perbankan di NTT Alami Perubahan Signifikan
Ia mengatakan, di lokasi ini dari pantauan pemerintah, masyarakat yang berkunjung kesini sudah abaikan protokol kesehatan seperti jaga jarak, pakai masker dan lain-lain itu diabaikan.
Atas dasar hal-hal ini kata Abdon, kami tindaklanjuti perintah pimpinan untuk tutup taman yang ada.
"Dari tadi malam lampu-lampu yang ada ditaman sudah di non-aktifkan dan hari ini serta sampai kapan sesuai instruksi pimpinan untuk taman-taman ini dibuka kembali baru kami berhenti operasi. Tetapi yang pasti tindaklanjuti instruksi pimpinan kemarin kami dari kemarin, hari ini dan seterusnya lakukan patroli rutin". Kata Abdon
Kami juga akan lanjutkan kegiatan operasi ini di beberapa taman lain seperti, taman tagepe dan taman ina boi.
Ia menghimbau, untuk semua madyarakat, marilah kita saling kerjasama. Kita semua ingin hidup normal seperti sekarang ini. Oleh sebab itu untuk semua masyarakat harus patuhi himbauan yang ada, dan apabila kita tidak patuhi imbauan yang ada dengan mematuhi protokol kesehatan, maka situasi akan semakin rusak dari sekarang ini. Sehingga covid 19 ini semakin berkepanjangan sehingga hal negatif seperti ekonomi kita semakin tidak baik dan hal-hal negatif lainnya. Pintanya (Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Ray Rebon)