Berita Nagekeo
Cegah ASF, Plt. Kadis Peternakan Nagekeo Minta Camat dan Kades Perketat Pengawasan di Pintu Masuk
Plt. Kadis Peternakan Nagekeo, Apolinaris Meo, meminta Camat dan Kepala Desa se Kabupaten Nagekeo agar memperketat pengawasan dipintu masuk sehingga
POS-KUPANG.COM | MBAY --Plt. Kadis Peternakan Nagekeo, Apolinaris Meo, meminta Camat dan Kepala Desa se Kabupaten Nagekeo agar memperketat pengawasan dipintu masuk sehingga mencegah penyebaran ASF atau demam babi afrika.
Semua harus ambil bagian dalam rangka pencegahan dan jangan sampai kecolongan. Setiap kendaraan wajib dicek untuk memastikan apakah ada angkut ternak babi atau tidak.
Dirinya tak ingin agar kasus kematian babi akibat ASF terjadi di Nagekeo. Maka pengawasan harus diperketat.
"Kita harapkan semua elemen prihatin secara berjenjang sampai ke tingkat masyarakat memahami instruksi dan pengumuman dari Bupati dan masing-masing berkontribusi dalam upaya mencegah penyebaran virus ke Nagekeo," ujar Apolinaris kepada POS-KUPANG.COM Kamis (16/7/2020).
Ia mengaku bersyukur hingga saat ini belum ada kasus ASF di Nagekeo sehingga langkah-langkah pencegahan harus dilakukan.
"Dukunglah dalam proses menyiapkan anggaran pencegahannya secara berjenjang sampai ke tingkat peternak, tenaga untuk membantu di pos perbatasan," ujarnya.
Ia menjelaskan tugas kita semua secara berjenjang sampai kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menindaklanjuti instruksi Bupati agar ASF tidak masuk ke Kabupaten Nagekeo.
Ia menegaskan sehingga Camat bisa mengamankan wilayah Kecamatannya bersama Kepala Desa dan Kelurahan.
Kepala Desa atau Lurah mengamankan wilayah Desa atau kelurahannya bersama para Kepala Dusun, Lingkungan, Para Kepala Dusun/Lingkungan mengamankan wilayahnya bersamapara RW dan RT serta peternak, pedagang ternak dan masyarakat umumnya.
Ia mengatakan sampai saat ini pos-pos perbatasan masih sangat ketat dijaga untuk mengecek semua kendaraan angkutan dan wajib disidak.
"Kita masih tetap lakukan pengawasan lalu lintas ternak terutama Babi dan hari ini pos Rowa dan Pos Olakile. Sedangkan.
pos Nangaroo dan Wolowae setiap hari 1 x 24 jam," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).
• Pemain Bertahan Persija Otavio Dutra Tak Sengaja Pakai Nomor Punggung 5, Simak INFO
• Waspada! Kecepatan Angin Bertiup di Wilayah Provinsi NTT Hari Ini Mencapai 30-50 Km Per Jam, INFO
