Ini Penyampaian Sekda Matim Saat Menerima GEMPAR Matim Saat Demo Tolak Tambang dan Pabrik Semen
Sekitar 15 orang Massa GRMPAR Matim itu datang menggunakan kendaraan roda empat tiba di Kantor Bupati sekitar pukul 08.30 Wita.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
"Saya sampaikan permohonan maaf karena bapak bupati dan bapak Wakil Bupati tidak bisa hadir menerima untuk berdialog, karena ada tugas ke daerah karena sudah ada agenda sebelumnya,"ungkap Sekda Boni.
Terkait pernyataan Sikap GEMPAR Matim tersebut, Sekda Boni berjanji terkait penyataan sikap dari GEMPAR Matim itu ia akan segera sampaikan kepada Bupati. "Terkait pernyataan sikap ini saya akan teruskan ke bapak Bupati begitu begitu juga terkait dengan permintaan ke Pak Gubernur akan saya sampaikan melalui Bapak Bupati,"ungkap Sekda Boni.
• Cabut Syariat Islam, Warga Sudan Boleh Minum Miras, Cambuk Ditiadakan. Hukuman Murtad Dihapus
• Anggota DPRD NTT Ana Kolin Serahkan 500 Alat Rapid Test Bagi Pemda Flotim
Sekda Boni juga menjelaskaj secara singat terkait Pabrik Semen dan Tambang batu gamping itu untuk sementara ini baru ijin prinsip lokasi.
"Ini baru Ijin prinsip lokasi terlebih dahulu,"ungkap Sekda Boni. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)