Konflik Laut China Selatan

China Tuding AS Pamer Otot,Sengaja Gelar Latihan Militer di Laut China Selatan,Ini Prediksi Pengamat

Konflik China-Amerika makin memanas. China menuding AS pameer otot setelah menggelar latihan militer di Laut China Selatan

Editor: Adiana Ahmad
YouTube
Kapal Induk USS Ronald Reagan. 

China Tuding AS Pamer Otot,Sengaja Gelar Latihan Militer di Laut China Selatan,Ini Prediksi Pengamat

POS-KUPANG.COM - China dan Amerika Serikat ( AS ) di Laut China Selatan makin memanas.

China menuding As pamer otot setelah mengelar latihan militer di Laut China Selatan.

Tiongkok menuduh Washington memiliki motif tersembunyi setelah mengirim dua kapal induk ke wilayah yang disengketakan di Laut China Selatan.

Sementara itu, media pemerintah China melaporkan Beijing siap menghadapi tantangan yang diajukan oleh Washington.

LCS Makin Gawat, Angkatan Laut Amerika dan China Saling Tantang, Sama-sama Punya Senjata Mematikan

AS telah mengirim dua kapal induk, USS Ronald Reagan dan USS Nimitz, ke perairan yang disengketakan untuk latihan militer mulai hari Sabtu, yang menyebabkan tumpang tindih dengan latihan yang diadakan China di wilayah yang sama.

Dilansir oleh South China Morning Post, latihan ini merupakan salah satu latihan terbesar Angkatan Laut AS dalam beberapa tahun terakhir.

Selain itu, sangat jarang militer AS dan Tiongkok melakukan latihan yang berlangsung di wilayah yang sama secara bersamaan.

"Mereka telah melihat kita dan kita telah melihat mereka," kata Laksamana Muda James Kirk dari Nimitz.

Kontak dengan kapal-kapal China tanpa insiden, kata Kirk.

Amerika Kerahkan Pembom Pengangkut Bom Nuklir, China Siagakan Rudal Pembunuh, Makin Tegang

"Kami memiliki harapan bahwa kami akan selalu memiliki interaksi yang profesional dan aman," katanya.

“Kami beroperasi di perairan yang sangat padat, banyak lalu lintas laut dari segala jenis.”

Sementara itu, Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada hari Senin mengatakan bahwa situasi di Laut China Selatan stabil.

Namun, ia mengklaim bahwa AS bertujuan untuk menimbulkan masalah antara Beijing dan negara-negara Asia Tenggara.

"AS sengaja mengirim pengerahan militer untuk latihan skala besar di Laut China Selatan, dan untuk memamerkan ‘ototnya’," kata Zhao.

“Mereka memiliki motif tersembunyi. Amerika Serikat menciptakan perpecahan di antara negara-negara di kawasan ini dan membuat militerisasi Laut China Selatan. "

MAKIN TEGANG LCS, Kapal Induk AS Sudah Berhadapan Kapal Perang China, Saling Tatap Belum Tembak

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved