3 Ibu yang Joget Ala Tiktok di Jembatan Suramadu Dicari Polisi, Ini Alasannya, Simak Info

Aplikasl Tiktok memang tengah naik daun, namun yang dianggap melanggar hukum tetap dicari polisi. Terbaru adalah para mama muda yang joget Tik Tok di

Editor: Ferry Ndoen
KOMPAS.COM/A. FAIZAL
Capture video tiktok 3 perempuan menari India di Jembatan Suramadu. 

Meski begitu, video ini sudah telanjur tersebar di media sosial. 

Seperti yang diunggah akun instagram Yuni Rusmini berikut ini: 

Setelah video ini viral, ketiga wanita ini langsung membuat klarifikasi di media sosial. 

Berikut isi klarifikasinya: 

"Untuk mengklarifikasi video tik tok 14 februari 2020, atas nama kami bertiga mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besaranya atas kekhilafan dan ketidaksengaja kami bertiga membuat tik tok di masjid Pamekasan. 

Sungguh kami menyesal dari hati yang paling dala, atas kekhilafan dan ketidaksengajaan kami membuat tik tok di masjid sebagai tempat ibadah pada khususnya, dan umat islam pada umumnya.

Karena kami bertiga terlahir sebagai umat islam yang sanagt menghormati masjid sebagai tempat ibadah, untuk itu kami bertiga mohon maaf yang sebesar-besarnya dan berjanji kami bertiga tidak akan mengulanginya lagi". 

2. Main tik tok hingga tewas tersengat listrik

Seorang pelajar wanita berinisial D tewas tersengat listrik saat membuat konten aplikasi video tik-tok di rumah temannya, di Perum Regensi 2, Kecamatan Cibitung. Foto-foto dia viral di media sosial.

Informasi yang SURYA.co.id himpun dari Warta Kota (Grup Surya.co.id), peristiwa tragis itu terjadi pada Senin (15/6/2020) sore. Sekitar pukul 15.00.

"Jadi main berdua ke rumah temennya B yang lagi direnovasi itu, lagi main enggak sengaja kesentuh kabel," kata Kapolsek Cikarang Barat, AKP Akta Wijaya seperti dilansir dari Warta Kota: Pelajar Cibitung Tewas Tersengat Aliran Listrik saat Bermain Aplikasi Video, Ini Kronologi Lengkap pada Selasa (16/6/2020).

Akta mengatakan tangan kiri korban menyentuh kabel dan mengeluarkan asap dari tangan dan tubuhnya.

"Kabel listriknya itu tegangan tinggi," tutur Akta.

Akta menambahkan teman korban berinisal R sempat berteriak meminta pertolongan dan membantu ketika korban tersetrum.

Tetapi itu membuat R terpental dan ikut mengalami luka bakar.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved