Waspadai Tinggi Gelombang di Selat Sumba dan Laut Sawu

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pengguna transportasi laut dan dan nelayan diminta waspada terhadap tinggi gelombang laut di wilayah perairan Selat Sumba dan Laut Sawu.Tinggi gelombang laut berkisar antara 1,25 meter hingga 4,0 meter.

Sesuai data yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) , Stasiun Meteorologi Umbu Mehang Kunda, Sumba Timur, Sabtu (4/7/2020), menyebutkan, tinggi gelombang laut selama dua hari ,yakni Sabtu - Minggu (4 Juli - 5 Juli 2020) berkisar antara1,25 meter hingga 4,0 meter.

• Program KB Bukan Membatasi Kelahiran Tapi Mengatur Jarak Kelahiran

Tinggi gelombang laut ini berlaku mulai pukul 08.00 wita hingga pukul 20.00 wita. Untuk kondisi Sabtu (4/7/2020), tinggi gelombang di perairan Sumba berkisar 1,25 meter hingga 4,0 meter.

Untuk wilayah perairan Selat Sumba bagian barat, tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter, Selat Sumba bagian timur dengan ketinggian gelombang juga berkisar 1,25 meter hingga 2,5 meter.

Sedangkan di wilayah perairan Laut Sawu bagian utara , tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter, Laut Sawu bagian selatan berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter.

• Masuk New Normal Masyarakat Wajib Taat Protokol Kesehatan

Wilayah perairan Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu dengan ketinggian gelombang laut sekitar 2,5 meter hingga 4,0 meter.

Sedangkan tinggi gelombang laut pada Minggu tanggal 5 Juli 2020 diprakirakan untuk wilayah perairan Selat Sumba bagian barat, tinggi  gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter, Selat Sumba bagian timur dengan ketinggian gelombang juga berkisar 1,25 meter hingga 2,5 meter.

Sedangkan di wilayah perairan Laut Sawu bagian utara , tinggi gelombang berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter dan wilayah perairan Laut Sawu bagian selatan berkisar 2,5 meter hingga 4,0 meter.

Wilayah perairan Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu dengan ketinggian gelombang laut sekitar 2,5 meter hingga 4,0 meter.

Kepala Stasiun Meteorologi Umbu Mehang Kunda Sumba Timur, Elias Limahelu yang dikonfirmasi membenarkan adanya tinggi gelombang di wilayah perairan Sumba.

Menurut Elias, tinggi gelombang selama ini fluktuatif karena itu, diharapkan masyarakat selalu waspada.

Sementara itu kriteria tingkat bahaya tinggi gelombang, yakni untuk tinggi gelombang 1,25 -2 meter berbahaya bagi perahu nelayan, tinggi gelombang antara 2-3 meter berbahaya bagi perahu nelayan dan tongkang.

Tinggi gelombang antara 3-4 meter sangat berbahaya bagi perahu nelayan,tongkang dan Kapal Ferry.

Sedangkan tinggi gelombang di atas 4 meter berbahaya bagi semua kapal. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)