Anda Ingin Tahu Jumlah Harta Kekayaan Ahok Yang Kini Jadi Komisaris Utama Pertamina? Hanya Di Sini!
Ahok juga pernah menduduki kursi DPR RI. Puncak karir politiknya saat menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang terpilih sebagai Presiden.
Anda Ingin Tahu Harta Kekayaan Ahok Yang Kini Jadi Komisaris Utama Pertamina? Hanya Di Sini!
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Siapa tak kenal Basuki Tjahaja Purnama atau biasa disapa Ahok?
Namanya meroket ketika maju dan mendamping Jokowi sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Pembawaanya yang khas dengan gaya bicara yang lugas, itulah mantan suami Veronika Tan yang kini telah menikah dengan Puput Nastiti Devi tersebut
Saat ini, Ahok yang juga kader dari Partai PDI-P ini ditugasi sebagai Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).
Kiprahnya sebagai birokrat di Indonesia juga penuh lika-liku dan seringkali dibumbui kontroversi.
Sebelum menaklukan Ibu Kota Jakarta, Ahok adalah Bupati Belitung Timur.
• TRAGIS! Wanita Ini Menyesal Seumur Hidup, Setelah Kecanduan Film Porno Sejak Masih Kelas V SD
• ASTAGHFIRULLAH, Setelah Sebulan Menikah, Jirayouth Kaget Ternyata Istrinya Mengidap Penyakit AIDS
• KABAR GEMBIRA! Presiden Jokowi Terbitkan Program Bantuan Kuliah Bagi Mahasiswa, Ini Penjelasannya!
Ahok juga pernah menduduki kursi DPR RI. Puncak karir politiknya yaitu saat menduduki posisi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia
Asal tahu saja, selain sebagai politikus, Ahok juga dikenal sebagai pengusaha tambang.
Perusahaannya beroperasi di Bangka Belitung. Lalu, berapa harta kekayaan Ahok?

Ahok terakhir kali melaporkan harta kekayaannya di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat maju sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Mengutip LHKPN KPK, Sabtu (4/7/2020), harta kekayaan Ahok yang dilaporkan terakhir kali yakni sebesar Rp 26.141.172.296.
Profil harta kekayaan Ahok banyak berasal dari aset properti berupa tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp 16.791.268.000 pada September 2016.
Artinya jika menghitung kenaikan harga properti saat ini, nilainya bisa jadi sudah jauh lebih tinggi.
Tercatat, Ahok memiliki 13 bidang tanah di Bangka Belitung dan 3 bidang tanah di Jakarta Utara.