Kisah Polisi Angkatan 26 Polres Ngada Rayakan HUT dengan Bagikan Sembako untuk Warga Kurang Mampu

Kisah Polisi Angkatan 26 Polres Ngada Rayakan HUT dengan Bagikan Sembako untuk Warga Kurang Mampu

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) identik dengan pesta pora sebagai ungkapan rasa syukur.

Pesta pora dengan bersenang-bersenang tentu akan menghabiskan uang.

Namun tidak bagi sejumlah anggota Polres Ngada. Anggota Polres Ngada yang merupakan angkatan 26 itu merayakan HUT ke 15, Kamis (2/7/2020).

Perwakilan angkatan 26 merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 15 dengan aksi sosial.

Mereka masing, Bripka Cons P. Wae, Bripka Thomas A. Mere, Bripka Marion R. Djawa dan Bripka Andi Irwan.

Aksi sosial kemanusiaan itu berupa kunjungan ke seorang janda yang beralamat di Kampung Wolokole RT 12 Desa Ngadamana Kecamatan Bajawa Kabupaten Ngada.

Sekitar pukul 11.20 Wita. Empat anggota perwakilan angkatan 26 tersebut menuju Kampung Wolokole.

Mereka membawakan sejumlah paket Sembako. Mereka memikul paket Sembako tersebut rumah janda tunanetra yang bernama lengkap Kristina Gule (65).

Ketika tiba dirumah oma Kristina, empat polisi tersebut langsung menyerahkan paket Sembako.

"Oma kami Polisi dari Polres Ngada. Kami datang bawa oma sedikit Sembako," ujar Bripka Oman sambil masuk ke dalam gubuk milik oma Kristina.

Oma Kristina menyapa mereka satu persatu meski oma Kristina tak bisa melihat.

"Iya ema, tima ti'i woso (Iya pak. Terima kasi banyak).

Oma Kristina, mengalami buta mata itu sejak tahun 2013. Sejak saat itu dia tidak beraktivitas seperti biasa.

Ia saat ini tinggal bersama anak bungsunya Rosa Ado (25). Yang menjadi tulang punggung keluarga adalah Rosa bersama sang suami.

Bripka Oman Mere, menjelaskan, aksi tersebut memang tidak direncanakan sebelumnya. Namun ketika berdiskusi dengan beberapa teman angkatan sepakat untuk mengadakan aksi sosial.

Menurut Oman Mere hari itu juga ada teman angkatan merayakan kenaikan pangkat sehingga sebagai bentuk ungkapan syukur pihaknya melakukan kegiatan tersebut.

"Ulang tahun ke 15 angkatan 26 Polres Ngada. Dari pada kami duduk dikantor lebih baik kami memberikan sedikit rejeki kami untuk nenek Kristina," ujarnya.

Sementara itu, oma Kristina mengku sangat bangga karena sejumlah anggota Polres Ngada menyambangi kediamannya.

"Terima kasih banyak. Saya hanya balas dengan doa saja," ujarnya penuh haru.

Sementara anak kandung Kristina, Rosa menyampaikan terima kasih kepada polisi yang telah membawakan paket Sembako di rumah orangtuanya.

"Ayah saya meninggal dunia tahun 2000. Saya masih kecil.

• Ketua KPU Sumba Barat Pastikan 267 PPDP Jalani Rapid Test Sebelum Lakukan Coklit Di Lapangan

• Saksi Penemuan Mayat Bilang Mau Buang Air Ketemu Korban Sedang Tidur

• Beberapa Sumber Makanan yang Disebut Bisa Meningkatkan Sistem Imun Tubuh, Apa Saja ?

Rosa mengatakan belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah.

Usai menyerahkan Paket Sembako. Mereka juga membagikan masker untuk keluarga oma Kristina. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan).