Aksi Demo di Labuan Bajo
Demo di Tengah Pandemi Covid-19, Kasat Pol PP Ingatkan Penerapan Protokol Kesehatan
Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Manggarai Barat menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kantor Bupati Mabar
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Manggarai Barat menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kantor Bupati Mabar, Kamis (2/7/2020).
Kasat Pol PP Pemkab Mabar, Stefanus Salut mengatakan, demonstrasi yang dilakukan harus menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak dan mengenakan masker.
Namun, lanjut dia, hal yang terjadi bahwa hal tersebut terkesan tidak diindahkan.
• Dinas PKO Kabupaten Mabar Data Ribuan Mahasiswa
Sehingga, pihaknya merasa perlu untuk demonstrasi yang nantinya akan digelar harus mengedepankan protokol kesehatan.
"Memang saya sempat diskusi dengan orang kesehatan, terkait demo hari ini diikuti sebanyak 250, sedangkan kita harus menerapkan protokol kesehatan. Bahasa mereka ya kita tetap ikut itu (protokol kesehatan," katanya.
• Mahasiswa di Kabupaten Mabar Kecewa Tak Dapat Bantuan Terdampak Covid-19 dari Pemerintah
"Ke depan, yang datang demo harus dibatasi paling banyak 50 orang. Nanti saya punya anggota dan aparat lainnya diperketat," tambahnya.
Menurutnya, protokol kesehatan harus konsisten dijalankan agar dapat memutus mata rantai penyebaran virus Corona, terlebih dalam kegiatan yang mengumpulkan banyak orang.
"Harus jaga jarak. Hari ini merupakan demo pertama setelah Covid-19 dan ini merupakan pengalaman yang berharga bagi kami, tetap menerapkan protokol kesehatan," tegasnya.
Ditemui terpisah, hal senada juga diungkapkan Plh Sekda Mabar, Ismail Surdi, ia berpendapat bahwa protokol kesehatan wajib dijalankan dalam situasi apapun.
"Catatan bagi teman-teman yang.ingin sampaikan aspirasi harus tetap memahami protokol kesehatan," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana)