9 Polisi di Polda NTT Terima Penghargaan

Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin memberi penghargaan kepada sembilan anggota Polri yang berdinas di Polda NTT

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin saat memberikan penghargaan kepada anggota 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin memberi penghargaan kepada sembilan anggota Polri yang berdinas di Polda NTT. Penghargaan diserahkan saat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Bhayangkara ke-74 di lapangan Mapolda NTT, Rabu (1/7/2020).

Anggota Polsek Loli Polres Sumba Barat, Aipda Burhan mendapat pin emas dan piagam penghargaan Kapolri sebagai juara I tingkat Polda dalam pemilihan polisi teladan sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik.

Pesawat Garuda Keluar Landasan

Pin perak polisi teladan sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik diberikan kepada Bripka Orlando Mohoklory, anggota Polsek Loli Polres Sumba Barat dan pin perunggu diberikan kepada Brigpol Sekundus Natalis Meo, anggota Polsek Insana Polres timor Tengah utara (TTU).

Sementara itu, Bripka Yunus Laba, STh, yang berdinas sebagai Kaur Ren Dit Tahti Polda NTT mendapat pin emas Kapolri atas prestasi mendirikan panti asuhan generasi pengubah untuk membantu anak-anak yatim piatu dan kurang mampu di lingkungan tempat tinggalnya yang saat ini berjumlah 51 orang.

Belajar Jujur dari Polisi di Lembata, Iptu Leo Berulang Kali Tolak Sogokan

Bripka Arsilinus Lentar, Bhabinkamtibmas Desa Nampar Polres Lambaleda Polres Manggarai Timur diberikan piagam penghargaan Kapolri karena membantu warga miskin dan kaum disabilitas di Kecamatan Lambaleda.

Bripda Nicolaos Irsan Tapobali, anggota Dit Samapta Polda NTT mendapat piagam penghargaan Kapolri karena memberikan sumbangan dari rapelan gaji kepada 20 kepala keluarga saat masa covid-19.

Aiptu Elvis Pace Sjion, SH, Pamin Subbag Renmin Sat Brimob Polda NTT mendapat plakat dan piagam penghargaan Kapolda NTT karena melakukan aksi sosial dengan membagikan beras jatah dan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu serta pemulung di sekitar Kota Kupang.

Bripka L Fauzi Wadi, Kanit Dalmas Polres Sumba Barat mendapat piagam penghargaan Kapolda NTT dan plakat karena membina dan membuat kelompok budidaya ikan dan tani di kampung Goluwee Desa Sobarade, Kabupaten Sumba Barat serta memberikan kambing kepada masyarakat di kampung Gollu Poto kelurahan Sobawawi, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat.

Sementara Bripka Marsel Supriadi Dawat Saburi, Bhabinkamtibmas Desa Riit, Polsek Nita Polres Sikka mendapat piagam penghargaan dan Plakat dari Kapolda NTT karena melakukan aksi sosial dengan menyumbang 15 sak semen untuk pembangunan Kapela di desa Riit, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka.

Kapolda Hamidin juga memberikan piagam penghargaan kepada Dit Samapta Polda NTT karena menemukan obyek wisata dan membangun sarana serta fasilitas umum masyarakat di desa Oh'aem Kecamatan Amfoang Selatan, Kabupaten Kupang.

Penghargaan berupa piagam juga diberikan kepada Bid Dokkes Polda NTT karena melakukan pelayanan kesehatan masyarakat gratis di daerah terpencil di Kabupaten Kupang.

726 Polisi Naik Pangkat

Sebanyak 726 polisi mengalami kenaikan pangkat saat perayaan HUT ke-74 Bhayangkara, Rabu (1/7). Empat di antaranya merupakan perwira menengah (Pamen) Polda NTT, dari Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) menjadi Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol).

Keempat pamen tersebut, yaitu Kombes Pol A Ferdinando Indra Napitupulu, SIK (Direktur Resnarkoba Polda NTT), Kombes Pol Andreas Heri Susidarto, SIK (Direktur Polairud Polda NTT), Kombes Pol HY Arief Satriyo, SIK (Auditor Kepolisian Madya Tingkat III Itwasda Polda NTT) dan Kombes Pol Halasan Roland Situmeang, SIK, MH (Kabidkum Polda NTT).

Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Johannes Bangun, SSos SIK menjelaskan, secara keseluruhan ada 726 anggota Polri dan 17 ASN Polri yang mengalami kenaikan pangkat per 1 Juli 2020.

Pria yang akrab disapa Jo Bangun ini merinci, pamen yang mendapat kenaikan pangkat sebanyak 6 orang, terdiri 4 orang Kombes, 1 orang AKBP dan 1 orang Kompol di Polres jajaran.

Perwira pertama (Pama) sebanyak 31 orang tersebar di Polda 7 orang dan 24 orang di Polres jajaran. Ada juga 681 orang bintara terdiri dari 204 orang di Polda dan 477 orang di Polres.

Perwira pertama terdiri dari AKP 14 orang masing-masing 5 orang di Polda dan 9 orang di Polres jajaran. Iptu 15 orang yakni 2 orang di Polda dan 13 orang di Polres serta Ipda 2 di Polres jajaran.

Aiptu sebanyak 37 orang yakni 6 di Polda dan 31 orang di Polres jajaran. Aipda 134 orang yakni 31 di Polda dan 103 orang di Polres jajaran.

Bripka sebanyak 435 orang yakni 149 orang di Polda dan 286 orang di Polres, Brigpol 28 orang yakni 9 orang di Polda dan 19 orang di Polres. Briptu 47 orang yakni 9 orang di Polda dan 38 orang di Polres.

Selain itu 6 Tamtama naik pangkat masing-masing Bharaka 3 orang dan Bharatu 3 orang semuanya di Polda NTT. Upacara kenaikan pangkat dipimpin Kapolda NTT, Irjen Pol Hamidin di lapangan Mapolda NTT, Rabu (1/7) pagi.

"Jaga amanah negara. Kenaikan pangkat merupakan hak setiap personil Polri yang diberikan secara selektif dengan mempertimbangkan prestasi, kerja, integritas, dedikasi dan moralitas yang tinggi terhadap organisasi," ujar Hamidin.

Mantan Kapolda Sulsel ini mengingatkan, kenaikan pangkat merupakan wujud penghargaan atas kinerja dan pengabdian. "Semakin tinggi pangkat maka semakin besar pula tanggung jawab yang diemban sehingga rasa syukur harus terwujud dalam kerja yang ikhlas dan semangat pengabdian," katanya.

HUT Bhayangkara mengusung tema Kamtibmas Kondusif Masyarakat Semakin Produktif. Acara dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef Nae Soi, Ketua DPRD NTT Emelia Julia Nomleni, Danrem 161 Wira Sakti Kupang Kolonel Inf Samuel Petrus Hehakaya, Danlantamal VII Kupang Laksma TNI IG Kompiang, Danlanud El Tari Kupang Kolonel Pnb Agus Setiawan, Kepala Kejaksaan Tinggi NTT Yulianto dan Kabinda NTT Brigjen TNI Adrianus SA Nugroho.

Pariwisata Emas

Dalam upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 74, Rabu 1 Juli 2020, Presiden Joko Widodo meminta jajaran Polri untuk memegang teguh kehormatan dan kepercayaan publik.

"Saya instruksikan untuk semua jajaran Polri di seluruh tanah air agar tetap menjaga kepercayaan publik, mereformasi diri, membangun kultur akuntabel, profesionalisme, modern dan terpercaya. Juga tetap bersinergi bersama TNI dan masyarakat," ujar Presiden Jokowi saat menjadi inspektur upacara yang digelar secara virtual.

Presiden berharap pihak Polri selalu membangun strategi komunikasi yang humanis. "Untuk itu perlu ada pelayanan dengan strategi proaktif dan humanis, dan tetap menjaga kedisiplinan masyarakat. Saya juga minta jajaran Polri juga untuk turut aktif dalam proses pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi Covid 19," kata Jokowi.

"Situasi saat ini dalam pandemi Covid 19 tentu sangat berat. Tapi bangsa kita adalah bangsa pejuang, maka kita tidak boleh lengah. Dalam situasi ekonomi yang menurun seperti saat ini maka kehadiran Polri sangat dibutuhkan mulai dari Mabes Polri, Mako Polda, Polresta, Polsek hingga Kamtibmas agar turut aktif dalam pengawasan bantuan sosial kepada masyarakat," pinta Jokowi.

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat mengapresiasi, kinerja jajaran Polda NTT dalam mengayomi masyarakat. Ia juga meminta kepada Polri untuk turut mendukung pariwisata sebagai prime mover ekonomi NTT.

"Terima kasih kepada Bapak Kapolda dan Wakapoda NTT bersama jajarannya yang sudah mengabdi dan bekerja keras bagi NTT. Saya memberikan respect yang luar biasa," ujar Gubernur Viktor.

"Kita semua tahu bahwa sektor pariwisata NTT ini sempat terhenti sejenak karena pandemi Covid-19. Tapi saya yakin beberapa waktu yang akan datang, akan ada lonjakan pengunjung pariwisata yang sangat tinggi ke NTT. Saat ini sektor pariwisata sangat diminati oleh masyarakat dunia," katanya.

Gubernur Viktor berpesan kepada seluruh jajaran Polri untuk dapat berkontribusi terhadap promosi dan pengembangan pariwisata di NTT.

"Dengan sinergi bersama Pemprov NTT dan Forkopimda bersama Polri dan TNI saya kira pariwisata NTT dalam beberapa tahun yang akan datang dapat menjadi destinasi pariwisata terbaik di dunia; yang dapat memberikan dampak ekonomi yang besar bagi Provinsi NTT," imbuh Gubernur Viktor. (hh)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved