John Kei Masuk Dalam Daftar Orang Kaya, Punya Banyak Anak Buah, Di Suruh Ke Neraka Pun Mereka Siap!
John Kei pernah mengaku bahwa kekuatan di Jakarta terbangun seusai ia terlibat kasus pembunuhan dan dipenjara.
Di Surabaya, John Kei tinggal bersama keluarganya.
Dia lalu sempat mencoba mendaftar menjadi prajurit TNI Angkatan Laut pada tahun 1987.
Dia kemudian gagal mengikuti tes lantaran memukul peserta lain saat proses seleksi.
"Ada peserta yang panggil Ambon Itam..Ya saya hajar," ujar John Kei.
Akibat perkelahian itu, John Kei tidak sempat ikut tes, ia langsung dikeluarkan.
"Setelah itu saya tato badan untuk melupakan masuk Angkatan Laut," ujar John Kei.
Tahun 1988, John Kei pergi ke Jakarta.
Di Jakarta, ia ditampung di rumah kerabatnya yang lain di kawasan Berlan.
Lucunya, saat itu John Kei tidak tahu rumah kerabatnya di Jakarta. Dia hanya diberitahu bahwa rumahnya ada di kawasan Berlan.
John Kei sempat bingung mencari rumah kerabatnya sampai melihat sebuah celana jins tergantung depan sebuah rumah.
John Kei ingat bahwa itu celana jins milik kerabatnya ketika datang ke Surabaya.
John Kei pun memilih masuk ke dalam rumah, dan ternyata benar.
Dari sanalah John Kei mulai mengenal kehidupan malam.
Ia bekerja dari satu pub ke pub lain. Pekerjaan di diskotek ini ia mulai ia jalani tahun 1988.
Sampai akhirnya bekerja menjadi satpam di salah satu diskotek di Jalan Jaksa. Ia memperoleh gaji Rp 200.000 per bulan.