News
Tak Mati Saat Gantung Diri di Dapur, Ardianus Adinong Hujam Tubuhnya dengan Pisau, Tewas, Astaga!
Ardianus gantung diri di dapur rumahnya. Tubuh Ardianus tergantung pada tali yang terlilit di lehernya namun korban belum menghembuskan napas terakhir
Penulis: Aris Ninu | Editor: Benny Dasman
Laporan Wartawan Pos Kupang, Com, Aris Ninu
POS KUPANG, COM, MAUMERE - Hidup Ardianus Adinong (38) berakhir Selasa (38/6) sore. Warga Dusun Hitegera, Desa Watumilok, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka itu mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Ardianus gantung diri di dapur rumahnya. Tubuh Ardianus tergantung pada tali yang terlilit di lehernya namun korban belum menghembuskan napas terakhir.
Selanjutnya Ardianus mengambil sebilah pisau dan menikam tubuhnya hingga tewas. Jenazah Ardianus kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Kewapante.
Setelah menerima laporan, Tim Inafis Polres Sikka bersama anggota Polsek Kewapante mendatangi RS Kewapante, selanjutnya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Penyidik meminta keterangan sejumlah saksi.
Pemeriksaan dan olah TKP dipimpin Kapolsek Kewapante, Iptu Margono. "Kita lagi lakukan pemeriksaan dan olah TKP," kata Margono ketika dikonfirmasi di RS Kewapante, Selasa malam.
Margono menjelaskan mengenai kronologi. Berdasarkan keterangan saksi, kata Margono, pada Selasa (23/6) pukul 16.30 Wita bertempat di RT 05 RW 02 Desa Watumilok, terjadi peristiwa gantung diri.
"Sekira pukul 16.30 Wita, ada saksi mendengar teriakan istri korban dari arah rumah korban. Saksi kemudian lari mendatangi rumah korban. Sesampainya saksi di depan rumah korban, saksi melihat anak-anak korban sedang berada di depan rumah sambil menangis. Kemudian saksi memberanikan diri untuk masuk ke dalam rumah dan sesampainya saksi di dalam rumah, saksi melihat korban sudah dalam posisi tergantung," terang Margono.
Pada saat itu, lanjut Margono, korban tidak sedang menggunakan baju berlumur darah dan hanya menggunakan celana pendek.
"Karena merasa takut. Saksi kemudian lari keluar rumah meminta bantuan warga dan korban dibawa warga ke rumah sakit. Sampai di rumah sakit korban meninggal dunia," ujar Margono.
Di ruangan jenazah RS Kewapante, anggota keluarga meratapi jenazah Ardianus Adinong yang telah membujur kaku. Beberapa anggota keluarga mengaku terkejut dengan peristiwa kematian Ardianus. Mereka belum tahu alasan Ardianus bunuh diri.
"Ini sungguh mengejutkan kami. Kami sendiri tidak tahu kenapa korban bisa mengakhiri hidup dengan cara yang sangat menyedihkan," kata seorang anggota keluarga korban di RS Kewapante, Selasa malam. *
