Makin Panas, Moncong Laras Meriam Korea Utara Dibuka dan Menghadap ke Selatan, Siap Tembak Korsel
Korea Utara terus mengirimkan prajuritnya ke perbatasan dengan Korea Selatan, sementara meriam-meriam tentara Korea Utara sudah diarahkan ke selatan
Makin Panas, Moncong Laras Meriam Korea Utara Dibuka dan Menghadap ke Selatan, Siap Tembak Korsel
POS KUPANG.COM -- Ketegangan di perbatasan Korea Utara dan Korea Selatan terus saja memuncak
Korea Utara terus mengirimkan prajuritnya ke perbatasan dengan Korea Selatan, sementara meriam-meriam tentara Korea Utara sudah diarahkan ke selatan
Moncol laras meriam sudah dibuka dan mengarah ke wilayah Korea Selatan. Para prajurit Korea Utara kini sudah dalam posisi tembak hanya menunggu perintah para pemimpin untuk mulai tembakan pertama
Korea Utara dan Korea Selatan menjadi salah satu 'pasangan' negara yang menunjukkan ketegangan belakangan ini.
Dunia internasional memang belakangan diwarnai dengan memanasnya hubungan antara beberapa negara.
Terkait Korea Utara dan Korea Selatan, nampaknya kedua negara ini terus saling waspada sekaligus menebar ancaman.
• China Negara Sombong yang SiapHancurkan satu Persatu Negara dengan Tujuan Ini,Sudah Mulai Dari India
• Anak NTT Jabat Dandim Kupang, Letkol Jimmy Rihi Tugu Hari Dilantik, Sebelumnya Tugas di Kostrad
• Gaji Ke-13 Masih Ditungguh PNS, Tak Kunjung Cair, Ternyata Begini, Ini Penjelasan , Tunggu Aja Ya
• Ini Daftar Aplikasi Kamera di Android yang Punya Program Bahasa, Segera Hapus Sebelum HP Mu Rusak
• Celine Evangelista Nangis Haru, 2Putri Cantik Stefan William Belikan Mainan untuk Anak Kurang Mampu
• Kakak Kandung Krisdayanti Sindir Ashanty Tentang Ibu Sambung,Yuni Shara Dituding SudutkanIstri Anang
Militer Korea Selatan sedang mengamati dengan seksama dua artileri Korea Utara di wilayah perbatasan Gaemori.
Sebab, moncong artileri itu tampak terbuka, memunculkan kekhawatiran senjata tersebut bisa digunakan.
"Tapi, (moncong artileri) itu adalah kegiatan yang sering dibuka dan ditutup oleh militer Korea Utara. Ada kemungkinan moncong terbuka untuk menghilangkan kelembaban atau untuk pekerjaan ventilasi," ujar sumber Kantor Berita Yonhap di Pemerintah Korea Selatan.
Selain itu, Korea Utara juga terus mengirim tentara dalam kelompok kecil ke pos-pos penjagaan perbatasan di Zona Demiliterisasi yang memisahkan dua negara, di tengah kekhawatiran Pyongyang mewujudkan ancaman aksi militernya terhadap Korea Selatan.

Sumber itu mengatakan, Korea Utara mengirim kelompok kecil hingga lima tentara dengan sekop dan sabit ke pos penjagaan dan kotak pengintaian untuk melakukan pembersihan semak-semak dan pemeliharaan jalan di perbatasan di Zona Demiliterisasi.
Sebelumnya, Korea Utara mengancam akan memindahkan pasukan ke kompleks industri bersama yang sekarang tutup di kota perbatasan Kaesong dan zona wisata Gunung Kumgang di pantai Timur, serta mengembalikan pos penjaga perbatasan yang dihapus berdasarkan Kesepakatan 2018.
Tanda tidak biasa
"Pos penjagaan dan kotak pengintaian jelas merupakan fasilitas untuk keperluan militer," kata sumber itu, Ahad (21/6).
"Jadi, wajar kalau ada gerakan militer di balik itu (pengiriman tentara untuk pembersihan semak-semak). Tapi, kami terus mengawasi mereka".