Buruh Bangunan Gantung Diri
Kronologi Buruh Bangunan Asal Pulau Jawa Gantung Diri di Pohon Kakao
Kedatangan Hadi Sodikin (41) ke Dusun Rotat, Desa Ladogahar, dua hari yang lalu tak diketahui banyak orang
Penulis: Eugenius Moa | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM |MAUMERE - Kedatangan Hadi Sodikin (41) ke Dusun Rotat, Desa Ladogahar, Kecamatan Nita, 14 Km arah barat Kota Maumere, Pulau Flores, dua hari yang lalu tak diketahui banyak orang.
Kemungkinan hanya rekan-rekan kerja sesama tukang yang akan memperbaiki bangunan di Kantor Pusat Pintu Air yang tahu keberadaanya.
Kejadian Kamis (18/6/2020) pagi sungguh menghentak warga dusun itu. Penghuni dusun yang berada di ketinggian dari Kota Maumere dikejutkan penemuan jasad pria gantung diri di dahan pohon kakao.
• Meridian Dado Angkat Bicara Kasus Laka Lantas dengan Korban dan Pelaku Anak Dibawah Umur
Kepala Kepolisian Resort Sikka, AKBP Sajimin,SIK,MH, melalui Kasubag Humas, Iptu Petrus Kanisius, kepada POS-KUPANG,.COM, Kamis siang, membeberkan naas itu.
Awalnya, kata Kanisius, sekitar pukul 23.30 Wita, Hadi bersama Trio Sustrisno, rekanya tidur bersamaan. Ia lalu pamit keluar kamar hendak ke kamar kecil, namun hanya berdiri di pintu. Trio yang menyaksikannya menyuruh masuk tidur.
• Kapolres Sikka Minta Orangtua dan Guru di Sekolah Awasi Anak-Anak
Sekitar pukul 04.45, Trio sadar tak menemukan Hadi berada di dalam kamar. Ia keluar kamar memanggil Hadi,namun tak ada sahutan.
Trio kembali lagi ke kamar membangunkan Januar. Keduanya mencari di sekeliling rumah dan memanggilnya. Trio terkejut menyaksikan sosok tubuh tergantung tak bernyawa di dahan pohon kakao.
Trio dan Januar membangunkan rekan-rekan lain menyampaikan temuan itu. Trio bergegas ke Polsek Nita melaporkan kejadian Kamis pagi itu.
Tim Identifikasi Polres Sikka datang ke lokasi kejadian melakukan olah tempat kejadian perkara. Jasad korban diturunkan divisum di RSUD dr.TC.Hillers di Maumere. (laporan wartawan POS-KUPANG.COM,eginius mo'a)