19 Tenaga Kesehatan Tak Pernah Pulang Rumah Sejak KM Lambelu Bersandar di Maumere

Perjuangan melaksanakan tugas menyelamatkan warga Sikka kadang membuat mereka lupa bersua dengan suami dan anak.

Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ARIS NINU
Pasien Covid 19 di Sikka yang menjalani perawatan sedang senam bersama. 

19 Tenaga Kesehatan Tak Pernah Pulang Rumah Sejak KM Lambelu Bersandar di Maumere

POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Tugas dan tanggungjawab sebagai tenaga kesehatan di tengah masa pandemi corona memang luar biasa dan patut diacungkan jempol.

Tugas tenaga kesehatan sebagai garda terdepan menyembuhkan pasein yang terkena Covid 19 harus dilaksanakan dengan baik demi menyelamatkan banyak orang.

Di tengah perjuangan melaksanakan tugas tenaga kesehatan dituntut bekerja sesuai standar pelayanan.

Jika tidak maka resiko akan menghantui usai melaksanakan tugas.

Kepala Ruangan Isolasi RSUD Maumere, Lusia Lero kepada wartawan di Maumere, Rabu (17/6/2020) siang membagikan cerita bagaimana dan ia bersama rekan-rekan semenjak KM Lambelu bersandar di Pelabuhan Maumere April 2020 mereka tidak pernah pulang ke rumah.

Mereka harus tetap berada di ruangan isolasi merawat pasien Covid 19 dan pasien PDP.

Perjuangan melaksanakan tugas menyelamatkan warga Sikka kadang membuat mereka lupa bersua dengan suami dan anak.

Namun mereka tetap bekerja demi kemanusian.

"Kami tidak pulang rumah karena kami tidak enak sama tetangga. Kami di RSU saja karena ada mes. Kalau kangen keluarga kami video call saja dari RSUD. Kami tetap semangat dan terus memberikan motivasi bagi pasien yang masuk agar jangan takut. Setiap hari kami ajak senam dan menari biar mereka semangat," papar Lusia.

Ia menjelaskan, tim kesehatan yang menangani pasien Covid 19 ada 19 orang dan ditambah dokter ada 4 orang sehingga totalnya 23 orang.

Semua melaksanakan tugas di dua ruangan isolasi yang disiapkan bagi pasien Covid 19.

Ia mengungkapkan, sesekali semua petugas berkumpul dan bernyanyi bersama agar tetap semangat.

Ia mengaku senang karena sudah ada banyak pasien yang sembuh usai menjalani perawatan.

Archipelago International Jadi Group yang Pertama Ikut sertakan Karyawan Rapid Test Covid

Warga Numba Ende Dapat Bantuan Beras dari Bupati Djafar Achmad

Ia berharap semua warga di Sikka terus berdoa dan mematuhi protokol kesehatan demi kebaikkan bersama.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved