Covid 19

Face Painting Belum Digemari di NTT, Bisa Untuk Pinangan dan Pernikahan

Face painting atau lukisan wajah merupakan salah satu bagian dari seni lukis sekaligus makeup.

Penulis: PosKupang | Editor: Apolonia Matilde
pos kupang
Pelukis wajah di Kota Kupang, Merlyani Sir, S.Gz. 

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Face painting atau lukisan wajah merupakan salah satu bagian dari seni lukis sekaligus makeup.

Seni yang satu ini memang masih jarang dijumpai dan belum begitu familiar di daerah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Face painting sudah banyak dilakukan masyarakat luar, terutama mereka yang merayakan pesta Halloween yang identik dengan kostum dan make up unik.

VIDEO - DPD NasDem Ngada Salurkan Paket Sembako dari Julie Laiskodat untuk Meju Art Bajawa

Make up dekoratif ini juga biasa digunakan untuk make up karakter di acara-acara tertentu seperti drama musikal, pementasan teater, atau acara lainnya yang membutuhkan make up karakter.

Meski belum populer di NTT, bukan berarti tidak ada orang NTT yang melakukannya.

Salah satu pelukis wajah di Kota Kupang, Merlyani Sir, sering mengeksplor wajahnya sendiri dengan bahan dan alat seadanya, karena menurutnya, bahan untuk melukis wajah secara profesional masih sulit didapatkan di Kota Kupang bahkan di Indonesia.

Perang India dan China di Perbatasan,3 Prajurit India Tewas,10 Ribu Tentara China Lewati Perbatasan

"Gambarnya pakai eyeliner. Warna nanti disesuaikan dengan make up," katanya.

Untuk wajahnya sendiri ia biasanya memakai cat air untuk warna yang lebih terang karena kulitnya tidak sensitif jadi bisa dipakai.

Sementara jika ada yang memintanya melukis tangan atau badan, ia menggunakan crayon khusus face painting yang waterproof sehingga tahan lama.

"Kalau untuk (melukis) orang lain biasanya saya pakai crayon untuk face painting waterproof tersedia di Toko Gramedia," ujarnya.

Manjakan Nasabah Bank NTT Tawarkan 3 Kredit Serta Voucher Belanja Hingga Desember 2020 Ini Syaratnya

Ia mengatakan, selama ini belum ada yang berani melukis wajanya untuk acara-acara, namun sering mereka meminta untuk melukis di badan atau tangan.

"Kalau gambar di orang lain biasanya belum berani di wajah jadi hanya di tangan atau badan," tukasnya.

Ani begitu ia disapa, biasa menerima jasa lukis untuk acara-acara pernikahan.

Kabar Gembira! Bank NTT Luncurkan Program Semarak Kredit Multiguna dengan Bunga 0.6 Persen

"Biasa terima untuk wedding jadi karena make upnya sudah full di wajah jadi saya tidak mau ganggu make upnya dan memang mereka juga tidak mau (dilukis wajahnya) jadi saya lukisnya di badan," ungkapnya.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved