Curhat Ustaz Abdul Somad Masih Dibully karena Dukung Prabowo, Sampai Kehilangan Sahabat
Pemilu tersebut juga menyebakan bangsa Indonesia terpecah menjadi dua kelompok pendukung Calon Presiden yaitu Jokowi dan Prabowo
Curhat Ustaz Abdul Somad Masih Dibully karena Dukung Prabowo, Sampai Kehilangan Sahabat
POS KUPANG.COM -- Pemilihan Presoden 2019 lalu benar-benar menguras dan mengusi rasa persatuan sesama bangsa Indonesia
Pemilu tersebut juga menyebakan bangsa Indonesia terpecah menjadi dua kelompok pendukung Calon Presiden yaitu Jokowi dan Prabowo
Para pendukung yang terbagi bukan saja masyarakat biasa tetapi juga para tokoh dan kaum elit tak terkecuali pemuka agama
Sejak Ustaz Abdul Somad menyatakan dukungan ke pasangan Prabowo-Sandi, ia kerap mendapat perlakuan tak menyenangkan.
Padahal pemilihan presiden atau Pilpres sudah lama berlalu. Pilpres 2019 telah lama lewat dan telah dimenangkan pasangan Jokowi-Maruf
Ustaz Abdul Somad pun mengeluarkan uneg-unegnya terkait kondisinya yang sering dibully sejak mendeklarasikan diri dukung Prabowo-Sandi
• China Benar-benar Licik, Manfaatkan Pendemi Corona,Perkuat Militer di LCS,Kini Siap Menangkan Perang
• Reino Barack Tak Sengaja Akui Pacaran 1,5 Tahun, Syahrini Bantah, Benar Nikung Luna Maya?
• Bendahara & Pejabat Dinas Pendidikan Mesum dalam Mobil, Ditemukan Pingsan Hampir Tak Berbusana
Dia UAS --sapaan akrab Ustaz Abdul Somad, mengungkit cerita tersebut kepada Refly Harun.
Ya, ustaz yang menimba ilu hadis di Maroko itu menceritakan keluhannya di kanal YouTube Refly Harun.
Seperti dikutip dari TribunWow, Sabtu (6/6/2020), UAS bahkan menyebut dirinya sampai harus kehilangan sahabatnya karena pilihannya.
Dia Ustaz Abdul Somad juga mengklaim diperlakukan buruk oleh sejumlah orang di Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.
Selain itu ia juga harus menghadapi kerasnya mulut para netizen di dunia maya.
Pada pemilihan presiden tahun 2019, Ustaz Abdul Somad memang terang-terangan mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Dia UAS menyebut hal itu dilakukannya sebagai ulama, agar umat islam tidak marah di hari mendatang.
"Saya hanya melakukan yang perlu saya lakukan agar umat tidak menyalahkan saya di masa yang akan datang," ucap Ustaz Abdul Somad.