Refly Harun Ungkap Pejabat Era Jokowi Banyak Yang Rangkap Jabatan, Sindir Ali Mochtar Ngabalin
Refly Harun mengungkapkan kalau banyak pejabat di era Presiden Jokowi yang rangkap jabatan. Termasuk di BUMN.
Refly Harun Ungkap Pejabat di Era Jokowi Banyak Yang Rangkap Jabatan, SIndir Ali Mochtar Ngabalin
POS-KUPANG.COM.COM - Refly Harun mengungkapkan kalau banyak pejabat di era Presiden Jokowi yang rangkap jabatan. Termasuk di BUMN.
Refly Harun membeberkan dirinya pernah menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Sekretariat Negara atau Mensesneg.
Diketahui, Refly Harun juga pernah menjabat sebagai Komisaris Utama BUMN Pelindo I.
Melalui channel YouTube miliknya, Refly Harun membeberkan gaji, tunjangan, plus fasilitas yang didapatnya dari Istana Negara saat jadi Staf Khusus Mensesneg.
Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun angkat bicara soal banyaknya rangkap jabatan para pejabat di era pemerintahan Presiden Joko Widodo ( Jokowi).
Menurut Refly Harun, banyak pejabat era Jokowi yang merangkap jabatan di pemerintahan dan sejumlah perusahaan BUMN.
Refly Harun yang pernah merangkap jabatan beberapa hari itu pun mengungkap gaji dan fasilitas yang diperolehnya selama menjabat.
Pada kesempatan itu, mulanya Refly mengungkap gaji dan fasilitas yang diperolehnya saat menjadi staf khusus Menteri Sekretaris Negara.
"Waktu saya menjadi staf khusus menteri sekretaris negara selama empat bulan saja, waktu itu penghasilan saya, gaji tunjangan dan lain sebagainya 25 juta (rupiah) per bulan."
"Mendapatkan mobil dinas sekelas Camry atau Nissan Teana, lalu kemudian juga rumah dinas waktu itu."
Setelah menjabat di istana, Refly lantas dipercaya menjadi komisaris utama Jasa Marga.
Namun karena menginginkan kebebasan, Refly akhirnya mengundurkan diri dari jabatan yang diperolehnya.
"Tapi karena tidak merasa cocok dengan diangkat menjadi komisaris utama kemudian juga ingin lebih kebebasan, saya resmi mengundurkan diri," ucap Refly.
Meskipun begitu, ia tak memungkiri gaji pejabat di BUMN bisa mencapai ratusan juta rupiah setiap bulannya.