Dari Lelang Motor Listrik Presiden Jokowi, Ketua MPR RI, Bamsoet Merasa Bersalah dan Minta Maaf

"Kalau ada pihak yang harus disalahkan, maka saya orangnya, saya Bambang Soesatyo yang patut disalahkan, bukan yang lain." Bamsoet pun meminta maaf.

Editor: Frans Krowin
tribunnews.com
Ketua MPR RI, Bambang Soesatya merasa bersalah dan minta maaf atas polemik lelang motor Presiden Jokowi. 

Lelang Motor Listrik Presiden Jokowi, Ketua MPR RI, Bamsoet Merasa Bersalah dan Minta Maaf

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Lelang motor Presiden Jokowi yang sempat polemik karena pemenangnya adalah seorang buruh harian di Kota Jambi, M Nuh, mendapat tanggapan dari Ketua MPR RI, Bambang Soesatya yang biasa disapa Bamsoet.

Bamsoet pun meminta maaf atas hal tersebut. "Kalau ada pihak yang harus disalahkan, maka saya orangnya, saya Bambang Soesatyo yang patut disalahkan, bukan yang lain."

"Karena saya PJ (penanggung jawab) acara ini," kata Bamsoet dalam siaran BNPB, Jumat (22/5/2020).

Untuk diketahui, keheboan dari lelang motor tersebut, adalah pemenang lelang adalah M Nuh atau Muhammad Nuh, yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh harian lepas.

Refly Harun Blak-blakan Ungkap Dugaan Pencopotan Dirinya Oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Ada Apa?

Jadwal Masuk Sekolah dari Kemendikbud Sudah Keluar, Panduan Pola Hidup Baru untuk Cegah Covid-19

Viral 3 Suster Katolik Nyanyikan Lagu Idul Fitri, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Beri Komentar

Lantaran terus ditagih lantaran ia tak mampu membayar lelang motor seharga Rp 2,550 miliar tersebut, akhirnya M. Nuh pun meminta perlindungan ke Polda Jambi.

Ujung-ujungnya, Muhammad Nuh yang memenangkan lelang, dibatalkan lantaran yang bersangkutan tak bisa membayar.

Sepeda motor listrik itu akhirnya dibayar oleh Warren H Tanoesoedibjo, putra bungsu, bungsu pengusaha Hary Tanoesoedibjo, dengan nilai yang sama.

Atas kejadian tersebut, Ketua MPR RI, Bamsoet mengaku tidak enak hati kepada Jokowi soal lelang motor tersebut.

"Sebenarnya beliau tidak tahu apa-apa, karena beliau hanya membantu."

"Beliau hanya ingin membantu gagasan para seniman dan para pekerja seni yang sebelumnya datang kepada saya, kepada Kepala BPIP, dan kepada BNPB."

"Untuk melakukan gagasannya melalui konser dengan niat membantu saudara-saudaranya sesama seniman dan pekerja seni," paparnya.

Sementara, pemenang lelang motor listrik milik Presiden Joko Widodo dalam Konser MPR, akhirnya terungkap.

Orang yang memenangkan lelang tersebut merupakam seorang laki-laki.

"Ini nama pemenang: Warren Tanoesoedibjo. Kami persilakan kepada Warren Tanoesoedibjo," kata penyelenggara Konser MPR Olivia Zaliyanti, dalam siaran BNPB, Jumat (22/5/2020).

Warren Tanoe merupakan anak terakhir dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo. Warren masih berusia 19 tahun.

Hary Tanoe mengatakan, putranya itu meminta izin terlebih dahulu kepadanya saat ingin mengambil motor tersebut.

Warren berada pada posisi kedua dalam acara lelang sebelumnya.

"Warren ini pengagum Pak Jokowi."

"Kalau sampaikan panjang lebar diwakili saya."

"Lelang ini menurut saya tidak perlu dipermasalahkan lagi, panitia tetapkan prosedur profesional," ujar Hary Tanoe.

Warren pun menyamakan angka yang dipasang M Nuh sebelumnya, yakni Rp 2,55 miliar.

Sebelumnya, Ketua MPR Bambang Soesatyo, menyebut lelang motor listrik bertanda tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kembali diproses setelah M Nuh dinyatakan mundur.

"Bahkan ada yang nge-bit di atas Rp 2,55 miliar, setelah mendengar M Nuh yang mengaku pengusaha asal Jambi itu mundur," ujar Bamsoet kepada wartawan, Jakarta, Jumat (22/5/2020).

Menurut Bamsoet, pengumuman lelang kembali akan dilakukan pada hari ini sekitar pukul 14.00 WIB.

"Harusnya kemarin akan kita umumkan, tapi terbentur hari besar."

"Tunggu saja, akan kami umumkan siang nanti," ucap Bamsoet

M Nuh, Buruh Harian Pemenang Lelang Motor Presiden Jokowi, Disambut Warga Bak Tamu Kehormatan

Hubungan Terlarang Cewek SMA dan 5 Pria Terbongkar, Ibu Kandung Temukan Bekas Cupang di Leher

Gosip Miring Soal Masa Lalunya Disorot, Syahrini Pamer Kemesraan Bareng Mertua & Reino Barack

Bamsoet menyebut, peminat motor listrik Gesits milik Presiden Jokowi sangat banyak dan berani menawar di atas Rp 2,5 miliar.

"Mereka ingin memiliki motor dengan tanda tangan presiden yang akan menjadi kenangan dan koleksi seumur hidupnya," paparnya.

Di sisi lain, Bamsoet berharap semua pihak tidak perlu mempersoalkan M Nuh yang sebelumnya dinyatakan pemenang lelang motor listrik Presiden Jokowi.

"Saya sudah mohon untuk dibebaskan, karena kami sendiri merasa tidak ada masalah. Tidak ada yang dirugikan," ucapnya.

Sebelumnya, pemenang motor listrik bertanda tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Muhammad Nuh ditangkap aparat kepolisian.

M Nuh dikabarkan ditangkap aparat Polresta Jambi, karena diduga melakukan penipuan dan hingga kini belum melakukan pembayaran.

M Nuh pun disebut bukan pengusaha melainkan buruh harian.

Bagaimana M Nuh bisa memenangkan lelang motor listrik Gesits Jokowi (Presiden Republik Indonesia Joko Widodo) senilai Rp 2,550 miliar?

Berikut ini kronologi M Nuh, warga Kampung Manggis, Kota Jambi, bisa menang lelang motor listrik Gesits yang ada tanda tangan Jokowi.

Kabar tentang M Nuh ini santer di Jambi karena dikabarkan ditangkap Polda Jambi.

Kapolda Jambi, Irjen Pol Firman Santyabudi, angkat bicara terkait penangkapan pemenang lelang motor listrik Jokowi senilai Rp 2,550 miliar.

Menurut Firman, pemenang lelang motor listrik itu atas nama M Nuh.

Warga Kampung Manggis Kota Jambi itu memang benar diperiksa di Polsek Pasar, Kota Jambi.

Namun, kata Firman, tidak ada penahanan terhadap M Nuh.

"Tidak ada penangkapan dan penahanan kepada yang bersangkutan," kata Kapolda Jambi, saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Kamis (21/5/2020) malam.

Setelah dilakukan wawancara, ternyata yang bersangkutan mengaku tidak paham acara tersebut merupakan acara pelelangan.

M Nuh mengira hal tersebut merupakan acara pembagian hadiah.

"Yang bersangkutan tidak paham acara yang diikuti adalah lelang. Yang bersangkutan malah mengira bakal dapat hadiah," tambahnya.

Karena yang bersangkutan ditagih, jadi ia meminta perlindungan ke pihak kepolisian.

"Karena ketakutan ditagih, dia justru minta perlindungan," tuturnya.

Dari hasil pantauan Tribunjambi.com, rumah M Nuh yang berlokasi di RT 20, Kampung Manggis, Kota Jambi merupakan bangunansemi permanen dengan ukuran 4x5 meter.

Bunga Citra Lestari Unggah Momen Idul Fitri Bareng Noah, Foto Ashraf Sinclair Disorot, Bikin Haru!

Ungkap Penyesalan Terbesar, Luna Maya Bikin Raffi Ahmad Syok, Terkait Ariel NOAH atau Reino Barack?

Ben Mboi Tahu Mengapa Soekarno Disingkirkan, Jawabannya dari Orang Afrika, Mohon Maaf Bung Karno!

Bahkan, di depan rumahnya terdapat tulisan "Rumah Keluarga Pra Sejahtera Penerima Bantuan".

Dari keterangan teman kecilnya, Alif, M Nuh bekerja sebagai kuli bangunan.

"Untuk kesehariannya Nuh ini, dia kuli bangunan sudah sejak lama," kata Alif ditemui di rumah Nuh, Kamis (21/5/2020) malam.

Alif mengaku tidak mengetahui pasti kronologi acara pelelangan motor listrik milik Presiden Jokowi tersebut.

"Kalau Nuh ikut pelelangan secara sadar, tidak mungkinlah. Mungkin saja dia mengira itu undian, jadi keburu senang dapat hadiah. Kan acara itu langsung," katanya.

Sementara, ketua RT 20, Ibrahim, mengakui bahwa foto M Nuh yang beredar di grup WhatsApp dan dikabarkan sebagai pemenang lelang motor Presiden Jokowi tersebut benar warganya.

Ibrahim menuturkan, informasi mengenai pemenang lelang tersebut berawal dari grup WhatsApp Kelurahan Sungai Asam.

"Informasinya itu dari grup WhatsApp kelurahan, dikatakan, M Nuh, pengusaha dari Kampung Manggis, menang lelang, saya dan kawan-kawan kaget," katanya. (Reza Deni)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Polemik Lelang Motor Listrik, Bamsoet: Saya yang Patut Disalahkan, Jokowi Tidak Tahu Apa-apa, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/22/polemik-lelang-m otor-listrik-bamsoet-saya-yang-patut-disalahkan-jokowi-tidak-ta hu-apa-apa?page=all

Editor: Yaspen Martinus

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved