Ibadat Sabda Gereja Katolik Minggu VII Paskah, Minggu Komunikasi Sedunia, 24 Mei 2020

Berikut naskah Ibadat Sabda Gereja Katolik untuk Minggu VII Paskah 2020, yang bertepatan dengan hari Minggu Komunikasi Sedunia,Minggu 24 Mei 2020

Penulis: Agustinus Sape | Editor: Agustinus Sape
Vatican Media
Paus Fransiskus ketika memberikan pesan 'Urbi et Orbi' hari Minggu Paskah, 12 April 2020. 

Ini Ibadat Sabda Gereja Katolik Minggu VII Paskah, Minggu Komunikasi Sedunia, Minggu 24 Mei 2020

POS-KUPANG.COM - Berikut adalah naskah Ibadat Sabda Gereja Katolik untuk Minggu VII Paskah 2020, yang bertepatan dengan hari Minggu Komunikasi Sedunia, Minggu 24 Mei 2020.

Naskah ini disiapkan oleh P. Petrus Cristologus Dhogo, SVD, diperoleh POS-KUPANG.COM dari WhatsApp Group (WAG), Sabtu 23 Mei 2020.

IBADAH SABDA HARI MINGGU VII PASKAH DI RUMAH MASING-MASING
MINGGU, 24 MEI 2020
[MINGGU KOMUNIKASI SEDUNIA]

Anggota keluarga berkumpul bersama. Hendaknya keluarga mempersiapkan ruangan yang baik untuk berdoa bersama dan semua berpakaian yang rapi. Disiapkan juga salib di atas meja dengan lilin bernyala. Untuk bacaan, siapkan Alkitab. Untuk nyanyian, bisa siapkan buku nyanyian. Sedapat mungkin, untuk kekhusukan suasana, alat-alat komunikasi dimatikan.

Ketika memulai, Pemimpin (P) berkata, “Penolong kita ialah Tuhan”, dan yang lain menyahut, “Yang menjadikan langit dan bumi”. Kemudian dinyanyikan lagu pembuka untuk masa Paskah.
NB. Keterangan tentang lagu diberi warna ungu

01. TANDA SALIB DAN SALAM
P : Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U : Amin.
P : Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus beserta kita.
U : Sekarang dan selama-lamanya.

02. KATA PEMBUKA
P : Hari ini kita merayakan Minggu Ketujuh dalam Masa Paskah. Kita juga merayakan Hari Minggu Komunikasi sedunia. Saat ini, kita masih berada dalam situasi dunia yang berjuang melawan wabah virus corona. Di beberapa belahan dunia situasi sudah membaik, namun masih ada juga negara, termasuk negara kita, yang masih terus berjuang dengan segala kemampuan melawan virus ini. Kita berdoa, semoga semua kita bisa saling mendukung dan membantu mengurangi penyebaran virus ini.
Bacaan-bacaan hari ini menuntun kita untuk tidak lupa berdoa. Para rasul berkumpul bersama Maria, ibu Yesus dan berdoa. Bacaan Injil pun menunjukkan bahwa Yesus berdoa bagi kita. Kadangkala orang meremehkan kekuatan doa. Namun, tidak jarang, orang menemukan bahwa kekuatan hidup terbesar muncul dari doa.

Doa adalah cara kita berkomunikasi atau cara kita bertemu dan berbicara dengan Tuhan, yang adalah pemilik kehidupan kita.
[hening sejenak]

03. TOBAT DAN PERMOHONAN AMPUN

P : Marilah menyesali dan mengakui bahwa kita telah berdosa, terutama karena kita kurang meluangkan waktu untuk berbicara dengan Tuhan, supaya kita siap mendengarkan Sabda Allah, Terang dan Pedoman hidup kita.

U : Saya mengaku kepada Allah yang Mahakuasa, dan kepada saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa, dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus dan kepada saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah, Tuhan kita.

P : Semoga Allah yang Mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U : Amin.

04. MENYANYIKAN LAGU KEMULIAAN

05. DOA PEMBUKA
P : Marilah kita berdoa,[hening sejenak]

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved