Virus Corona
693 Kasus Positif Corona Dalam 24 Jam, Penambahan Covid-19 Tertinggi di Indonesia, Relaksasi PSBB?
Penambahan itu menyebabkan total ada 19.189 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Yurianto membenarkan bahwa saat ini berbagai kajian dan penelitian dilakukan untuk persiapan relaksasi pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Memang benar jika saat ini pemerintah sedang melakukan berbagai macam kajian, berbagai macam skenario yang kemudian akan kita lakukan jika sudah memungkinkan untuk dilakukan relaksasi untuk mengendorkan pembatasan dalam hal PSBB," ujar Yuri.
Dia melanjutkan, kajian dilakukan secara menyeluruh hingga melihat kondisi di berbagai daerah.
Sebab, lanjut Yuri, problem di setiap provinsi, kabupaten dan kota tidak sama. Karenanya, Yuri mengimbau masyarakat tidak keliru memahami kondisi saat ini.
"Mohon untuk tak dimaknai bahwa sekarang sudah dilakukan (relaksasi). Sebab kalau kemudian kalau relaksasi tak terukur maka yang terjadi adalah penularan baru akibat adanya perasaan bahwa sudah tak perlu pakai masker atau jaga jarak," kata dia.
Jika relaksasi dilakukan tanpa terukur, kata Yuri, penularan dikhawatirkan akan semakin tinggi.
"Kasus positif yang kita dapatkan semakin banyak dan ini akan semakin menyulitkan kita," tuturnya.
"Sehingga, pemerintah sampai saat ini belum melakukan relaksasi PSBB. Masih tetap berpegang teguh pada protokol kesehatan dan pelaksanaan PSBB," ucap Yuri.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "19.189 Kasus Covid-19 dan Penambahan Tertinggi, Masyarakat Masih Abai", https://nasional.kompas.com/read/2020/05/21/06383431/19189-kasus-covid-19-dan-penambahan-tertinggi-masyarakat-masih-abai?page=all#page5.
Penulis : Fitria Chusna Farisa
Editor : Bayu Galih